Nextren.com -Selain Telegram dan Signal, ada aplikasi chatting pengganti WhatsApp yang bisa jadi alternatif, yaitu Palapa.
Berbeda dari Telegram, Signal, ataupun WhatsApp, Palapa merupakan aplikasi chatting buatan Indonesia.
Aplikasi chatting tersebut dikembangkan oleh developer bernama Xecure IT dan diluncurkan pada September 2020 lalu.
Baca Juga: 16 Aplikasi Chatting Jadi Satu: WhatsApp, Signal hingga Telegram
Xecure IT merupakan perusahaan rintisan yang sudah berdiri sejak 2005 silam.
Fokus perusahaan tersebut adalah pada informasi, sistem, dan keamanan teknologi.
Jadi, tak heran jika Palapa memiliki beberapa fitur keamanan yang cukup bervariasi.
Baca Juga: Viral Aplikasi Chatting BiP Sebagai Pengganti WhatsApp, Apa Itu?
Yap, ketika membuka Palapa untuk pertama kali di HP, pengguna akan langsung ditampilkan dengan serangkaian panduan.
Mulai dari fitur, mekanisme sistem keamanan, dan beberapa catatan dari pengembang terkait aplikasi.
Untuk bisa masuk ke tampilan awal aplikasi, Palapa membutuhkan akses ke kontak dan media.
Aplikasi akan menampilkan pop up permintaan izin terkait hal tersebut.
Meski sepele, hal ini cukup penting, karena tak jarang aplikasi chatting yang tidak meminta izin terlebih dahulu, dan tiba-tiba sudah mengakses data pengguna.
Baca Juga: Benarkah Klaim Sistem Keamanan Telegram Lebih Aman dari WhatsApp?
Dari segi tampilan awal, Palapa ini bisa dibilang sangat sederhana sekali.
Kombinasi warna merah dan putih, seperti merepresentasikan warna bendera kebanggaan masyarakat Indonesia.
Jika ingin mencoba tampilan berbeda, Palapa menyediakan opsi tema Dark Mode.
Baca Juga: 4 Aplikasi Chatting Pengganti WhatsApp Selain Signal dan Telegram
Terdapat dua pilihan bahasa yang bisa diterapkan di Palapa, yaitu Indonesia dan Inggris.
Bagi orang-orang yang tidak terlalu suka dengan tampilan aplikasi chatting heboh, Palapa bisa jadi pilihan.
Beralih ke mekanisme aplikasi, tidak ada perbedaan yang signifikan dari Palapa dengan aplikasi chatting lain.
Palapa memungkinkan pengguna untuk berkirim pesan, baik seca teks, audio, maupun video.
Kemudian, Palapa juga mendukung pengiriman pesan berupa data file, foto dan video dengan maksimal kapasitas 100MB.
Baca Juga: Ini 5 Fitur Unggulan Telegram, Aplikasi Chatting Pengganti WhatsApp
Untuk pembuatan grup, Palapa bisa menampung anggota dengan jumlah terbatas yang tak disebutkan secara detail.
Palapa memiliki fitur Personal Notes yang sama seperti di Telegram.
Dengan Personal Notes, pengguna dapat mencatat berbagai hal penting di aplikasi Palapa.
Baca Juga: Cara Mudah Pindahkan Grup WhatsApp ke Signal, Gak Pakai Ribet!
Fitur lain yang dimiliki Palapa adalah chat backups, pengaturan storage, disappearing messages.
Salah satu hal yang cukup menarik perhatian adalah sistem keamanan yang dijalankan Palapa.
Secara umum, Palapa menggunakan sistem enkripsi end-to-end pada ruang obrolan dan Personal Notes.
Namun, ada dua fitur keamanan yang mungkin tak dimiliki oleh aplikasi chatting lain.
Pertama, screen lock. Palapa punya fitur keamanan screen lock yang memungkinkan aplikasi terkunci setelah ditutup.
Baca Juga: Mau Pindah WhatsApp ke Signal? Ini Pengaturan Agar Data Lebih Aman
Kombinasi screen lock Palapa disesuaikan dengan kombinasi lock sreen perangkat.
Kedua, screen security. Palapa menghadirkan fitur keamanan yang memungkinkan pengguna untuk tidak mengambil tangkapan layar.
Selebihnya fitur keamanan standard, yakni read receipts, typing indicators, block contact, display indicators, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Apa Itu Signal? Aplikasi Pengganti WhatsApp Rekomendasi Elon Musk
Intinya, Palapa menawarkan layanan yang sesuai dengan kodratnya, yaitu aplikasi chatting.
Tidak ada embel-embel atau fitur tambahan lain yang tak berhubungan dengan proses berkirim pesan.
Palapa saat ini tersedia secara gratis di iOS, Android, dan Desktop. (*)