Nextren.com - Penjualan perangkat PlayStation 5 (PS5) telah diperluas ke sejumlah wilayah.
Indonesia pun menjadi salah satu negara yang sudah bisa memesan perangkat gim konsol terbaru dari Sony tersebut.
Kendati demikian, tingkat animo yang tinggi pada PS5 pun telah menimbulkan sebuah masalah baru.
Menurut sejumlah laporan, penjualan PS5 telah dirusak oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab.
Baca Juga: Apes Banget! Beli PS5 Online Malah Dikirim Makanan Kucing dan Beras
Dikutip dari Chicago Tribune, banyak calo hadir dan bermain dalam momentum penjualan PS5 di beberapa wilayah Amerika Serikat.
Oknum tersebut dikatakan berhasil membeli banyak perangkat PS5.
Kemudian para calo akan menjual perangkat dengan harga yang lebih tinggi, guna mendapatkan cuan besar.
Pasalnya harga jual dari para calo ini cukup membuat geram para penggemar PS5.
Disebutkan bahwa ada salah satu calo yang menjual PS5 seharga 1.300 sampai 1.400 USD.
Harga tersebut jelas fantastis karena hampir tiga kali lipat dari harga sebenarnya di situs seperti eBay.
Baca Juga: Cara Memesan PlayStation 5 di Indonesia Lewat Toko Retail Resmi
Kondisi itu pun diperparah dengan jumlah perangkat PS5 semakin menipis dan langka di pasaran.
Bahkan sejumlah pengamat menilai bahwa hal ini telah mengancam Sony untuk menggaet para pecinta game membeli PS5.
"PlayStation 5 bisa kehilangan kesempatan kritis untuk masuk ke dalam spiral peningkatan hardware-software yang baik," ungkap Kazunori Ito dari Morningstar Research.
Baca Juga: Amazon Temukan Pegawai yang Bawa Kabur PS5 di Inggris, Langsung Pecat!
Ia juga memprediksi bahwa puncak platform kemungkinan akan rendah dan pendapatan total PS5 tidak akan sekuat yang diharapkan.
Lalu, bagaimana cara para oknum calo berhasil mendapatkan PS5?
Mengenai hal tersebut, kemungkinan besar para calo itu telah menyebarkan bot guna memantau toko-toko online yang menjual PS5.
Jika ditemukan toko yang menjual, maka bot akan secara otomatis memesan dan check-out produk dalam hitungan detik.
Teknik seperti ini disebut juga sebagai web-crawling yang sudah cukup dikenal.
Baca Juga: Apes! Saat Pria Ini Menyebut PS5 Sebagai Filter Udara dan Berakhir Dijual Murah oleh Istrinya
Walmart sebagai salah satu platform e-commerce Amerika pun mengatakan bahwa pihaknya dapat mencegah hanya beberapa jam sebelum peluncuran PS5 dilakukan.
"Lebih dari 20 juta upaya bot dalam 30 menit pertama saja," tulis Walmart, dikutip dari Chicago Tribune.
Dengan begini jelas dapat membuat para penggemar PS5 merasa enggan untuk bersaing mendapatkan perangkat.
Baca Juga: Asyik, Besok Bisa Pre Order PlayStation 5 di Shopee, Berapa Harganya?
Apalagi Sony sempat mengaku dalam urusan produksi perangkat akibat adanya pandemi.
Padahal di awal perencanaan, Sony mengklaim akan menjual sekitar 7,6 juta unit PS5 hingga Maret 2021.
(*)