Duh! WhatsApp Dianggap Tidak Aman Dipakai Karena Alasan Berikut Ini

Rabu, 25 November 2020 | 20:49
(The Verge)

Ilustrasi WhatsApp

Nextren.com -WhatsApp selama ini diketahui menjadi aplikasi pesan instan yang memiliki keamanan yang cukup.

Platform pesan instan tersebut juga meyakinkan pengguna bahwa privasi dan keamanan ada dalam DNA perusahaan.

Namun keyakinan tetsebut dipatahkan oleh bidang keamanan dari rekan mereka sendiri Facebook Messenger.

Kedua platform dikabarkan merilis peningkatan keamanan baru yang tampak sangat mirip, tetapi sebenarnya tidak.

Baca Juga: Cara Menandai Pesan Penting di WhatsApp Agar Mudah Dicari Saat Dibutuhkan

Pembaruan Messenger baru ini lebih inovatif dan lebih aman daripada milik WhatApp.

Meski begitu, platform tersebut masih tidak dapat menyediakan enkripsi end to end secara default dan mengakui bahwa mereka memantau konten pengguna.

Awal bulan ini, WhatsApp mengonfirmasi peluncuran fitur disappearing message, pesan dihilangkan.

Pengguna dapat mengatur pesan pribadi atau obrolan grup yang dimana ia menjadi admin untuk secara otomatis menghapus pesan setelah tujuh hari.

Hal ini dianggap sebagai peningkatan keamanan dan privasi, meski menurut laporan Forbes tidak demikian. Apa maksudnya?

Menurut Forbes, peningkatan keamanan dengan menerapkan fitur pesan kadaluwarsa ini kurang inovatif dan kurang mengesankan.

Pesan WhatsApp yang dikutip dalam balasan atau diteruskan akan tetap ada di backup cloud.

Lalu pesan apa pun dapat di screenshot, bisa atur aplikasi tanpa pemberitahuan, namun garis waktu tujuh hari yang diberikan terlalu panjang.

WhatsApp dikatakan kalah ketika Facebook menghadirkan opsi percakapan rahasia di Messenger.

Baca Juga: Cara Pakai 5 Fitur Terbaru dan Penting di WhatsApp, Mudah dan Berguna

Yang dimana konten dienkripsi end to end, menghadirkan disappearing message dalam waktu cepat yaitu lima detik.

Meskipun bagi sebagian orang pengatur waktu pesan menghilang selama tujuh hari ialah masuk akal agar menjaga penginapan tetap terkendali.

Namun tetap tidak banyak menawarkan keamanan atau perlindungan privasi.

Tidak cukup opsi percakapan rahasia, Facebook juga hadirkan vanish mode yang dimana menawarkan hal yang sama namun dalam waktu sekali lihat oleh pengguna yang menerima pesan tersebut.

Mode ini diperkenalkan kembali minggu lalu, namun pertama kali diperkenalkan pada bulan September.

Untuk menghidupkan vanish mode, kalian hanya perlu menggeser layar ke atas dan akan tampil sebuah info bahwa kamu sedang di vanish mode.

Lalu untuk mematikannya juga menggunakan cara yang sama.

Vanish mode akan segera hadir di pasaran dan juga tersedia pada aplikasi Instagram.

Baca Juga: WhatsApp Punya Tim Khusus Untuk Cegah Penyebaran Hoaks Jelang Pilkada

Forbes

Vanish Mode

Dibalik keamanan yang diberikan kedua platform, pastinya pengguna memiliki kebutuhan masing-masing.

Di Messenger yang dapat dengan mudah dilakukan dalam percakapan rahasia atau dalam vanish mode.

Di WhatsApp, kalian perlu mempelajari pengaturan obrolan untuk melakukan perubahan.

Fitur pesan menghilang ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengirim kode sandi atau dokumen, tautan, atau gambar sensitif.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto

Sumber Forbes