Berpisah Dari Xiaomi, POCO Janjikan Tiga Hal Ini Untuk Masa Depannya

Rabu, 25 November 2020 | 14:42
Zihan Fajrin

Poco X3 NFC

Nextren.com -POCO dikenal sebagai sub brand dari Xiaomi yang berfokus menjadi smartphone gaming.

Namun seiring berjalannya waktu POCO kini beralih menjadi brand independen.

POCO telah merevolusi pasar smartphone pada tahun 2018 dengan memperkenalkan Pocophone F1.

Perangkat ini termasuk yang terbaik dengan chipset SoC unggulan yaitu Snapdragon 845 dengan harga yang terjangkau.

Baca Juga: Xiaomi Tunjukan Komponen POCO X3 NFC, Dari Kamera Hingga ke Chipset

Meskipun setiap perangkat memiliki kekurangan, namun nama POCO masih populer hingga saat ini.

Pada 2019, Xiaomi mengistirahatkan POCO, yang mulai kembali dihidupkan di tahun ini.

Konglomerat Tiongkok memutuskan untuk membawa POCO kembali dengan merilis POCO X2.

POCO selama ini dianggap menghadirkan produk re-branding saja, sampai mereka hadirkan X3 NFC.

Perangkat ini menjadi hits dengan refresh rate 120Hz pada layarnya, baterai 5.160mAh dengan fast charging 33W dan Snapdragon 732G.

Informasi POCO menjadi brand independen bersamaan dengan peluncuran M3.

Kemarin (24/11), POCO resmi menjadi lebih dari sekedar sub brand Xiaomi, yaitu menjadi brand terpisah.

Kejadian ini seperti realme dengan Oppo yang sekarang juga sudah terpisah tetapi masih berbagi beberapa sumber daya dengan konglomerat BBK.

Baca Juga: Inilah Alasan Pengguna Xiaomi Dilarang Update MIUI 12 Dulu

POCO menjelaskan pengumumannya lewat Twitter dan mencantumkan tiga pencapaian utama yang dicapai sejak 2018.

Menurut POCO, perangkat F1 dan F2 Pro memungkinkan perusahaan berdiri di segmen flagship.

Lalu X3 NFC di kelas menengah dan M3 pada kelas terjangkau.

Melansir Gizchina, untuk saat ini perusahaan berjanji untuk mengembangkan mereknya dengan tiga janji utama produksi.

Teknologi yang penting, desain berdasarkan masukan pengguna, dan produk yang akan selalu mewakili evolusi teknologi.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Sumber : Gizchina

Baca Lainnya