Nextren.com - Sony belum lama baru saja secara resmi menjual perangkat PlayStation 5 di sejumlah negara.
Hal itu pun membuat keberadaan PS5 menjadi sesuatu yang paling diincar oleh para penggila gim konsol.
Pasalnya pada generasi terbarunya ini, Sony menyematkan sejumlah peningkatan yang cukup signifikan.
Hal itu pun bisa kamu lihat sendiri dari habisnya stok PS5 di Jepang.
Baca Juga: Duh! PS5 Sudah Ludes Terjual di Jepang, Sony Peringatkan Negara Lain
Bahkan kala itu petinggi Sony sampai mengimbau agar calon pemilik PS5 di negara lain untuk bersiap-siap untuk beradu cepat demi bisa mendapatkan gim konsol tersebut.
Kendati demikian, kepopuleran PS5 yang banyak dicari orang ini ternyata justru malah dimanfaatkan oleh sejumlah oknum penipu.
Ditemukan laporan dari lini masa Twitter, bahwa ada beberapa pembeli yang gagal bisa merasakan bermain dengan PS5.
Para pelapor ini mengaku telah memesan PS5 melalui platform e-commerce Amazon.
Alih-alih mendapatkan barang yang sesuai, mereka mengaku malah menerima barang yang tidak sesuai dengan pesanan.
Laporan pertama datang dari akun @flightwithoutwind yang menyatakan bahwa dirinya justru menerima paket makanan kucing.
"Senang sudah menunggu sepanjang hari untuk pengiriman PS5 saya hanya untuk ini muncul jam 10 malam, apakah ini lelucon @AmazonUK @PlayStationUK @AskPS_UK?," tulisnya.
Baca Juga: Akhirnya! PS5 Bisa Dipesan di Indonesia Mulai 18 Desember, Ini Harga Resminya
Ada juga akun @iamadamsullivan yang malah dikirimkan paket berisi beras sebagai pengganti perangkat PS5 yang dibelinya.
Baca Juga: Inilah Pria yang Berhasil Punya PS5 Pertama di Dunia, Simak Kisahnya!
Bahkan kejadian yang sedang marak terjadi di dataran Inggris ini pun dialami oleh salah satu jurnalis MTV, Bax May.
Ia mengaku bahwa telah membeli PS5 dan saat membuka paket yang dikirimkan, May hanya menerima sebuah alat masak elektronik saja.
Baca Juga: Begini Rasanya Bermain PS5 Tanpa Harus Beli Perangkatnya, Cukup Pakai Simulasi!
Dengan adanya kejadian di Amazon Inggris ini pun pihak perusahaan diketahui sedang melakukan penyelidikan.
Dilansir dari The Guardian, pihak Amazon mengatakan, "Misi kami adalah membuat pelanggan bahagia, dan hal itu belum terwujud bagi beberapa pelanggan kami yang memesan PS5."
Ia pun menambahkan, "Kami juga telah menghubungi para pelanggan yang menjadi korban peniuan semacam ini dapat menghubungi layanan pelanggan Amazon agar masalah mereka terselesaikan."
(*)