Laporan Wartawan Nextren, Zihan Fajrin.
Nextren.com - Dalam sesi acara Samsung Galaxy Creator Workshop (23/11), mengundang seorang fotografer bernama Berry Phan.
Ia merupakan Founder dari Jasafotojakarta yang sudah berkerjasama dengan sejumlah brand makanan di Indonesia.
Berry memberikan tips dan trik dalam mengambil gambar produk atau makanan yang dijual diperlukan sebuah teknik dan perangkat yang tidak mahal.
Salah satunya ia menggunakan smartphone Galaxy A21s, yang sudah ia manfaatkan untuk mengambil gambar makanan yang menarik..
Baca Juga: Samsung Galaxy A21s Miliki Warna Baru dan Tambahan Ruang Penyimpanan
Samsung Galaxy A21s memiliki harga 3 jutaan dengan empat kamera yang terdiri dari 48MP kamera utama, 8MP ultra wide, dan 2MP untuk makro dan depth.
Berry memberikan 5 tips bagi pelaku usaha agar mendapatkan foto yang menarik untuk dibagikan pada platform e-Commerce maupun sosial media.
Tips yang pertama, kalian memerlukan sebuah cahaya yang terdiri dari dua bagian yaitu backlighting dan sidelighting
Cahaya ini bukan berarti bersumber dari alat lighting yang mahal, melainkan hanya dengan cahaya matahari dari jendela.
"Dalam membutuhkan cahaya kita juga perlu tau arahnya dan intensitasnya bagaimana," ujar Berry via Zoom.
Backlighting merupakan teknik mengambil objek dengan membelakangi cahaya, sedangkan sidelighting mengambil cahaya dari samping objek.
Berry juga mengungkapkan dalam mengatur cahaya, ia menggunakan fitur Pro pada Galaxy A21s untuk mengatur eksposure seperti di kamera DSLR.
Bila ingin mengambil kesan dark pada makanan atau produk, ubah ukuran eksposure ke -1.2.
Dalam mengambil gambar yang menarik jarak antara objek dengan jendela kurang lebih 1 meter.
Tips agar cahaya memantul ke objek
Baca Juga: Samsung Galaxy A12 Dapat Sertifikasi Bluetooth, Hadir Dengan NFC
Pada saat pengambilan gambar diusahakan sumber cahaya juga hanya dari jendela tidak ada lampu lain yang menerangi ruangan.
Jika cahaya terlalu terang, kalian bisa memanfaatkan karton, triplek, boks kado, sterofoam berwarna putih di sebelah kanan atau kiri objek dalam teknik sidelighting.
"Benda tersebut akan memantulkan cahaya dari jendela, sehingga bila ada bayangan hitam, cahayanya bisa menjadi stabil," ungkap Berry.
Tips yang kedua, tidak semua cahaya bisa dimanfaatkan, yang menjadi utama ialah intesitas cahayanya.
Yang dimaksud jika matahari menyorot langsung ke objek bukan berarti menjadi baik melainkan mengurangi kualitas pengambilan gambar.
Bila lingkungan rumah kalian memiliki jenis cahaya tersebut, atasi dengan penggunaan diffuser yang terdiri dari lima bagian.
Alat tersebut bisa memfilter cahaya yang lembut atau pas untuk dimanfaatkan foto produk.
Namun membeli diffuser ini mungkin memerlukan biaya lebih lagi, kalian bisa gunakan kain gorden semi transparan berwarna putih.
Diffuser untuk membiaskan cahaya ketika ingin mengambil foto
Tips yang ketiga ialah maksimalkan fitur kamera yang ada pada smartphone kalian dan usahakan pilih smartphone dengan ruang penyimpanan yang besar atau terdapat slot microSD sehingga bisa ditambahkan.
- Baca Juga: Galaxy Buds Beyond Kantongi Sertifikat 3C, Bundling Dengan Galaxy S21?
- Baca Juga: Review Peforma Samsung Galaxy A51, Pas Buat Belajar Online Hingga Hiburan
Berry menyarankan pilihlah warna properti yang senada dengan warna background, selain itu untuk makanan pilihlah ukuran piring sesuai porsi makanan dan jangan terlalu besar.
Jika menggunakan properti, usahakan ukurannya lebih kecil dan diletakan di sekeliling objek utama.
Kalau perlu, untuk makanan gunakan tatakan untuk levelling.
Untuk tips yang terakhir ialah hadirkan negative space atau ruang nafas harus dihadirkan pada foto produk atau makanan yang dijual.
Sehingga foto tidak terlihat penuh dan memudahkan kalian untuk menaruh copyrighting atau nama produk yang kalian miliki.
Mementingkan foto produk untuk berjualan termasuk hal yang penting menurut Bukalapak yang juga turut hadir pada acara Samsung.
Selamat mencoba sobat Nextren!
Baca Juga: Hape Dengan Layar Gulung Mulai Muncul, Samsung Bisa Jadi yang Hadirkan Pertama?
(*)