Laporan Wartawan Nextren, Husna Rahmayunita
Nextren.grid.id – Tak hanya gadget, aplikasi pun semakin lama menciptakan pembaruan fitur.
Pembaruan tersebut bukan tanpa alasan, pembaruan tersebut bertujuan untuk memanjakan pengguna dengan layanan baru yang berbeda dari pada yang lain.
Mengingat berbagai macam tren menarik bermunculan secara cepat, aplikasi pun harus tetap eksis.
(BACA: 4 Rekomendasi Hardisk Eksternal Rp 500 Ribuan, Kapasitasnya Cukup Kok)
Seperti yang dilakukan oleh Google Arts and Culture ini.
Aplikasi tersebut sebenarnya diciptakan sejak tahun 2016.
Dan pada pertengahan Desember lalu melakukan update.
Dari update tesebut, muncul salah satu fitur menarik yang disebut find-your-art-lookalike.
(BACA: Apa Nama Android Pertama? Ini Nama Android dari Awal Sampai Sekarang)
Fitur tersebut menggunakan bantuan komputer untuk mendeteksi wajah pengguna.
Kemudian, membandingkan wajah pengguna dengan ribuan karya seni yang tergantung di museum.
Jadi, potret wajah pengguna akan dibandingkan dengan wajah tokoh dunia yang terkenal.
(BACA: Apa Nama Android Pertama? Ini Nama Android dari Awal Sampai Sekarang)
Google Arts and Culture akan menjelajahi 1.200 museum di 70 negara untuk menemukan kemiripan dengan wajah seseorang.
Beberapa orang telah menggunakan layanan terbaru ini dan berhasil menjadi tren di media sosial.
Cukup buka Google Arts and Culture, kemudian gulir ke opsi “Apakah ini potret anda di museum?”, kemudian tekan “Mulai” untuk mengambil selfie.
Tunggu beberapa saat, secara otomatis Google akan menemukan kecocokan wajah kalian. (*)