Ya, perusahaan asal Tiongkok ini punya 4 seri unggulannya yakni seri P, seri Mate, seri Y, dan seri Nova.
Seri P dan Mate hadir untuk menyasar konsumen di kelas flagship.
Namun keduanya berbeda karena seri P diperuntukkan bagi pengguna yang pedui pada desain, warna, dan kemampuan lensa kamera.
Baca Juga: Huawei Nova 7, MatePad dan Freebuds 3i Resmi Meluncur di Indonesia
Sedangkan Mate fokus pada pixel dan performa, oleh karenanya Mate Series selalu hadir dengan chipset unggulan Huawei.
Lalu untuk seri Y ditargetkan bagi pasar entry-level dan seri Nova untuk kelas mid-range.
Kendati demikian, seri Nova nampaknya tidak benar-benar memiliki standar ponsel dikelasnya.
Sebab pada Huawei Nova 7 Pro, perusahaan membenamkan chipset Kirin 985 yang cukup gahar.
Lebih lanjut, kali ini pun ditemukan sebuah kabar terbaru dari penerus Huawei Nova 7 yakni Nova 8 Series.
Baca Juga: Spesifikasi Lengkap Huawei Nova 7, Bisa Pakai Kamera Depan Belakang Bareng
Dilansir dari GSMArena, terdapat sertifikat terbaru dari lembaga sertifikasi 3C asal Tiongkok.
Bocoran memperlihatkan kalau ada penyematan kemampuan pengisian daya cepat pada dua model model yakni JSC-AN00 dan JSC-TN00.
Bocoran sertifikasi 3C Huawei Nova 8 dengan fast-charging 66W.
Baca Juga: Huawei Mate 40 Series Resmi Dirilis, Ini Spesifikasi dan Harganya
Dalam sertifikat tertulis bahwa ada pengisi daya HW-110600C00.
Spekulasi pun langsung merebak luas dan menanggap bahwa Huawei Nova 8 Series akan hadir dengan pembekalan fast-charging 66W.
Pasalnya, kode baterai tersebut sama dengan apa yang dibawa oleh Huawei Mate40 yang baru diluncurkan.
Meski begitu, kabar ini memang baru hanya spekulasi semata.
Huawei Nova 8 Series diharapkan akan hadir dengan 3 versi yaitu Nova 8, Nova 8 SE, dan Nova 8 Pro.
Sejumlah asumsi juga menginginkan kalau perangkat tersebut akan berjalan dengan layar OLED dengan refresh rate 90-120Hz.
Harganya pun diharapkan akan berada di kisaran 400 sampai hingga 600 USD atau sekitar 5-8 juta Rupiah.
(*)