Laporan Wartawan Nextren, Hesti Puji Lestari
Nextren.grid.id - Pada bulan Desember 2017 lalu, Xiaomi telah menyediakan pembaharuan sistem Android Oreo untuk produk Mi A1 nya.
Memang, sempat beredar kabar bahwa versi beta dari android Oreo update-annya ini malah membawa fitur fast charging saat dicharge dengan chager milik OnePlus.
Ternyata, setalah benar-benar dirilis di pasaran, update android Oreo untuk Mi A1 tersebut malah tak berlangsung lama nih.
(BACA:Video Call Lewat Google Duo Cepat dan Mudah, Tak Perlu Instal Aplikasi)
Dilansir dari Gizmochina, perusahaan Xiaomi telah menghentikan update OS Oreo untuk Mi A1 nya untuk beberapa waktu.
Hal tersebut dikarenakan banyaknya keluhan yang berdatangan pasca pembaharuan sistem operasi tersebut.
Keluhan yang ada, berasal dari berbagai macam masalah seperti baterai yang malah semakin boros, fungsi Bluetooth yang terganggu, masalah notifikasi, lag pada kamera, fingerprint, dan sebagainya.
(BACA:5 Kelebihan dan Kelemahan Nokia 2, Apakah Layak Dibeli?)
Padahal, versi beta yang telah dirilis sebelumnya dianggap telah cukup membantu dalam memberantas bug yang menyebabkan berbagai masalah.
Namun ternyata, Xiaomi belum berhasil benar dalam membunuh semua bugpada produknya tersebut.
Sampai saat berita ini dimuat, belum ada konfirmasi tentang kapan pembaharuan Android Oreo akan kembali tersedia.
Jika banyak di antara kamu yang beranggapan bahwa Mi A1 masih terlalu dini untuk mendapat update OS Oreo, hal itu tak sepenuhnya benar.
(BACA:Spesifikasi Lengkap Nokia 2, Unggul di Desain Bodi dan Baterai)
Pasalnya, Xiaomi Mi A1 merupakan produk hasil kerjasama antara Xiaomi dan Google dengan basis Android One.
Dan sebagai salah satu produk Android One, wajar jika Mi A1 mendapat pembaharuan sistem yang lebih cepat (*)