Faza Meonk, Karakter Komik Jadi Ladang Pendapatan

Senin, 20 Juli 2015 | 10:00
Yoga Hastyadi Widiartanto/Nextren.com

Faza Meonk, pembuat komik Si Juki

Kalau kamu anak jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV), ada kemungkinan pernah denger komik strip online berjudul DKV4, yang isinya tentang pahit manis kehidupan mahasiswa DKV.Siapa sangka, komik yang dulunya iseng-iseng dibikin sama Faza Ibnu Ubaydillah Salman alias Faza Meonk ini kemudian dapet banyak tanggapan positif. Kemudian, komik itu jadi cikal-bakal lahirnya karakter komik strip paling gaul, Si Juki.Faza Meonk sendiri adalah komikus lulusan Universitas Bina Nusantara. Karirnya bermula sejak ia iseng-iseng menggambar untuk kepuasan pribadi dan disebarkan secara sporadis ke teman-teman sekolahnya. Ketika komiknya banyak mendapatkan tanggapan positif, Faza mulai membuat komik secara serius, yang kemudian diunggah di blog pribadinya dan akhir dibukukan.Tidak disangka, karakter Si Juki yang slengean, tapi beruntung, mendapat sambutan hangat dari pembaca komik di Indonesia, karena komedi dan sarkasmenya yang ringan terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari. Kelahiran Si Juki ini dijadikannya sebagai proyek character branding. Sampai saat ini, Faza yang sekarang juga aktif mengajar di kampusnya, telah menerbitkan tujuh komik dan meraih berbagai penghargaan lokal maupun internasional mulai dari Finalis Anugerah Pembaca Indonesia (Comic Category; 2012) sampai Advergames Nomination in Indonesian Juki the Scavenger (ICT Awards; 2013).Selain sedang mengembangkan karakter Si Juki, Faza tengah sibuk mengelola perusahaan manajemen kekayaan intelektual berbasis karakter bernama Pionicon Management karena kegelisahannya akan karakter lokal yang sedikit sekali bisa populer di Indonesia. Melalui Pionicon, hasil karya komikus bisa diekspresikan ke khalayak umum dan bisa dikembangkan ke berbagai medium. Menurutnya, IP sangat berpengaruh penting dalam keberhasilan karya itu sendiri.“Selain kualitas konten dari IP itu harus dapat bersaing secara global, keunikan konten juga penting. Banyak hal-hal unik dari indonesia baik dari budaya, ciri khas, yang bisa kita angkat dan menjadikan IP kita sesuatu yang unik di mata dunia. Dan yang pasti tidak hanya konten, tapi strategi yang efektif dan tepat dalam membidik target market produk IP kita baik di pasar dalam ataupun luar negeri,” kata Faza.#popcon2015 adalah rangkaian artikel Ziliun.com mengenai profil kreator pilihan dalam rangka menyambut Popcon Asia 2015, sebuah festival komik, film, mainan, dan animasi terbesar di Asia yang akan diselenggarakan di Jakarta, 7-9 Agustus 2015.Nextren adalah media partner Popcon Asia 2015.

Tag

Editor : Deliusno

Sumber Ziliun