Akun Pria Ini Diblokir Facebook Karena Live Streaming Proses Kematiannya

Senin, 07 September 2020 | 13:30
vecer

Facebook

Nextren.com - Sosial media memiliki berbagai jenis fitur yang bisa dimanfaatkan pengguna.

Diantaranya ialah fitur Live Streaming, yang berguna untuk memperihatkan sesuatu secara langsung.

Sosial media yang memiliki fitur Live Streaming tersebut sepertiFacebook, Twitter, YouTube hingga Instagram.

Fitur ini bebas untuk digunakan, walaupun di Indonesia sedang dipermasalahkan.

Baca Juga: Begini Cara Mengirim Avatar Facebook ke WhatsApp, Bikin Grup WA Lebih Meriah!

Belum lama ini, terdapat seorang pengguna yang berusaha live streaming, namun diblokir Facebook.

Memiliki nama Alain Cocq, pria asal Perancis berumur 57 tahun tersebut ingin menyiarkan kematiannya secara langsung.

Ia diketahui memiliki kondisi medis yang menyebabkan pembuluh nadinya saling menempel, dan menghentikan semua makanan dan minuman pada Jumat malam.

Baca Juga: Tak Cuma WhatsApp, Facebook Messenger Juga Ikut Batasi Forward Pesan Untuk Cegah Hoaks

Cocq telah berupaya menggunakan kondisinya untuk mencoba membawa perubahan pada hukum hak untuk mati Prancis, dengan cara mengumumkan tayangan langsung kematiannya di Facebook. Namun Facebook langsung mencegah rencana live streaming mengerikan tersebut.

"Hati kami tertuju kepada Alain Cocq dan mereka yang terpengaruh oleh situasi menyedihkan ini," juru bicara Facebook Emily Cain menulis dalam email ke The Verge pada hari Sabtu (5/9).

Ia melanjutkan, Facebook menghormati keputusan Cocq untuk menarik perhatian pada masalah yang kompleks dan sulit ini. Namun berdasarkan panduan para ahli, perusahaan telah mengambil langkah-langkah untuk mencegah Alain melakukan siaran langsung.

Karena Facebook tidak mengizinkan penggambaran tentang upaya bunuh diri.

Cocq telah menulis kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron pada bulan Juli, meminta untuk diizinkan mati secara bermartabat.

Baca Juga: Ada Paket Kuota Unlimited Telkomsel Mulai Rp3.000 Sehari Untuk Akses Media Sosial dan Streaming Video Nonstop

Berdasarkan laporan CNN, ia menggunakan alat bantuan medis aktif.

Cocq menulis bahwa pikirannya sehat tetapi fisiknya dilumpuhkan oleh penderitaan yang dialaminya.

Presiden Macron membalas bahwa dia mengagumi kemauan yang luar biasa dari Cocq, tetapi Macron tidak dapat mengabulkan permintaan Cocq.

Di Prancis, eutanasia adalah ilegal, dan hukum Prancis melarang penggunaan obat penenang yang membuat pasien tidak sadarkan diri sampai kematiannya tiba, kecuali dalam keadaan tertentu.

Baca Juga: Cara Mudah Bikin Avatar di Facebook yang 'Gue Banget' , Biar Gak Bosenin!

Namun, warga negara Prancis dapat memutuskan untuk menghentikan perawatan medis.

Sementara hukum di Prancis tidak memiliki ketentuan untuk menuntut orang karena bunuh diri.

Melansir The Verge,Menurut Agence France-Presse, Cocq mengatakan dia akan mencari cara lain untuk memposting video streaming langsungnya, setelah mengetahui Facebook telah memblokir upayanya. (*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto

Sumber The Verge