Jepang Akan Susul India dan Amerika Bakal Blokir Aplikasi TikTok

Jumat, 31 Juli 2020 | 12:00
Aperturetours

Amerika Serikat menuding TikTok sebagai alat spionase China.

Nextren.com - Jepang isyaratkan akan memblokir aplikasi TikTok di negaranya.

Pemerintah negeri sakura tersebut diketahui sedang mempertimbangkan kebijakan tersebut.

Berdasarkan laporan dari NHK World, sejumlah anggota parlemen sedang berusaha mengesahkan pelarangan TikTok bagi warga Jepang.

Tak hanya itu, ada pula beberapa aplikasi yang dikembangkan oleh developer asal Tiongkok yang masuk ke dalam daftar pemblokiran.

Baca Juga: TikTok Diblokir India Setelah Militernya Ribut Dengan China, Diprediksi Bakal Rugi 87 Miliar!

Para pembuat Undang-Undang di Jepang mengaku bahwa hal ini merupakan salah satu bentuk perlindungan.

Ya, Pemerintah Jepang mengaku mulai khawatir dengan keamanan data pengguna TikTok.

Mereka takut kalau data-data pelanggan TikTok di Jepang, termasuk anggota parlemen bisa bocor ke tangan Tiongkok.

Baca Juga: Amerika Kembali Kecam TikTok Dengan Tuduhan Pelanggaran Privasi Anak

Seperti yang kita tahu, ByteDance sebagai pengembang TikTok memiliki beberapa server data.

Developer tersebut juga membuat aplikasi khusus semacam TikTok bernama Douyin yang hanya diperuntukkan bagi warga Tiongkok saja.

Jadi ada indikasi kalau untuk pengguna global, TikTok melakukan penyelewengan data.

Kekhawatiran itu pun diketahui telah diajukan dalam sebuah proposal yang akan dibahas pada September 2020 nanti.

Baca Juga: Korea Selatan Denda TikTok Rp 2,2 Miliar Karena Gagal Lindungi Privasi Anak

Kabar baru ini ternyata membuat kejutan bagi para warga jepang yang menggunakan TikTok.

Pasalnya, data di AppStore menunjukkan kalau TikTok adalah aplikasi pertama yang paling banyak diunduh untuk kategori aplikasi hiburan.

Bahkan, platform berbagi video pendek itu juga berada di posisi ke lima dalam jajaran aplikasi terbanyak didownload.

Baca Juga: TikTok Diblokir di India, Facebook Siapkan Instagram Reels Sebagai Gantinya

Mengikuti India dan Amerika Serikat

Apa yang dilakukan oleh Jepang ini sebenarnya bukan kabar baru karena Amerika Serikat sudah lebih dulu menjalankannya.

Pihak militer laut AS saat ini sudah melarang anggotanya untuk menggunakan TikTok.

Amerika mengaku bahwa TikTok adalah aplikasi mata-mata Tiongkok yang bisa mengancam keamanan negara.

Baca Juga: TikTok Indonesia Bikin Lomba Video Edukasi Berhadiah Rp 150 Juta, Ini Syaratnya

Sama dengan AS, India pun sudah memasukan TikTok ke dalam daftar aplikais yang diblokir di negaranya.

Namun untuk alasannya, India memblokir TikTok karena adanya perseteruan antara militernya di bulan Juni lalu.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto