Nextren.com - Tak bisa dipungkiri, rasanya kita tak bisa lepas dari media sosial.
Ada begitu banyak media sosial di hape kita, yang membuat kita seakan harus terus mengikutinya, mulai dari Facebook, Instagram, Twitter, hingga TikTok dan sejenisnya.
Nah Facebook saat ini memang masih menjadi media sosial yang terbesar dan memiliki rentang pengguna yang sangat luas.
Karena kehadirannya sebagai pelopor media sosial yang booming dengan sekitar 1,5 mikiar pengguna, bayangkan ada berapa miliar foto dan vode yang sudah tampil disana.
Apalagi Facebook terus memberikan update fitur-fitur terbaru.
Saat ini Facebook saat sedang mengembangkan fitur baru agar pengguna lebih mudah memindahkan atau backup foto dan video yang pernah ditampilkannya.
Pengembangan ini sendiri telah dilakukan sejak 2018 lewat Data Transfer Project.
Untuk mewujudkan hal ini, Facebook pun menggandeng sejumlah pengembang platform lainya.
Fitur ini dibuat karena banyak pengguna begitu banyak mengirim foto dan video di linimasi Facebook-nya.
Kamu sendiri mungkin sudah kesulitan mengingat ada berapa banyak foto dan video yang sudah ditampilkan di akun Facebookmu, sehingga mulai menemui kesulitan saat mencari foto yang sedang dibutuhkan.
Nah, untuk itulah Facebook memberikan fitur agar mudah terhubung ke Google Photos, sehingga pengguna bisa memindahkan atau backup foto dan video ke Google Photos.
Tujuannya agar pengguna bisa lebih mudah saat mencari foto atau video yang tentunya sudah ditampilkan bertahun lalu.
Facebook
way
Cara backup foto video Facebook
Setelah masuk ke akun Facebook, buka pengaturan Facebook lalu masuk ke Setting dan Facebook Information yang ada di bagian bawah.
Berikutnya pilih menu Transfer a Copy of Your Photos or Videos.
Selanjutnya lakukan verivikasi dan pilih tujuan pengiriman, yaitu Google Photos.
Lanjutkan dengan masuk ke akun Google dan lakukan konfirmasi pengiriman dari Facebook.
Selanjutnya, proses pengiriman akan dilakukan dan akan muncul notifikasi setelah proses selesai.
Setelah dipindah ke Google Photos, maka pengguna akan lebih mudah mencari file foto dan video dari hape maupun laptop, karena adanya fitur service-to-service data portability tersebut.
Awalnya disebutkan bahwa fitur ini baru dapat dipakai di negara tertentu seperti Eropa, Asia, Amerika Latin, dan Afrika, diperluas ke Amerika Serikat dan Kanada, sebelum akhirnya bisa dinikmati di seluruh dunia pada akhir 2020.
Asyiknya lagi, fitur ini juga akan terhubung ke Microsoft, Apple, Twitter sehingga pengguna akan semakin mendapat tambahan pilihan untuk sharing informasi.