Tokopedia Menanggapi Data Pembayaran Pengguna yang Bocor Akibat Hack

Minggu, 03 Mei 2020 | 15:39
Tokopedia

Tokopedia

Laporan Wartawan Nextren, Zihan Fajrin.

Nextren.com -Tokopedia kemarin ramai dibicarakan karena adanya informasi hacker menyebarkan 15 juta data penggunanya. (2/5)

Informasi yang terdapat dari Twitter tersebut menuai beragam komentar dan diantaranya ada yang menyarankan untuk pengguna mengganti password di berbagai platform.

Tokopedia pun menanggapi hal ini dengan meyakinkan bahwa platformnya sudah terjamin keamanannya.

"Kami selalu berupaya menjaga kerahasiaan data pengguna karena bisnis Tokopedia adalah bisnis kepercayaan. Keamanan data pengguna merupakan prioritas utama Tokopedia," ujar Nurani Razak, VP of Corporate Communications Tokopedia.

Baca Juga: 15 Juta Data Pengguna Tokopedia Dihack? Sebaiknya Cepat Ganti Password

Walau informasi yang diberitakan data pengguna akan tersebar luas di Google, namun Tokopedia sudah memastikan bahwa data tersebut seperti informasi penting pengguna dan password tetap terlindungi.

Tokopedia pun menganjurkan pengguna untuk mengganti password secara berkala demi keamanan dan kenyamanan.

Terdapat beberapa cara lain yang bisa membantu untuk mengamankan akun Tokopedia dengan mengganti password, mengaktifkan autentikasi dua faktor, dan hapus data pembayaran.

Ketiga cara tersebut bisa digunakan pengguna untuk di Tokopedia ataupun di e-commerce lainnya bila terjadi hal seperti ini kembali.

Baca Juga: Kabar Baik, Tokopedia Berikan Cara Dongkrak Penjualan Bagi 7,8 Juta Pedagangnya

Terkait data pembayaran, Tokopedia pun memberikan update bahwa data pembayaran para penggunanya tidak alami kebocoran.

"Seluruh transaksi dengan semua metode pembayaran, termasuk informasi kartu debit, kartu kredit dan OVO, di Tokopedia tetap terjaga keamanannya," jelas Nurani. (3/5)Hacker pun menyebarkan 15 juta data pengguna Tokopedia dari 90 juta pengguna aktif yang terdiri dari data pribadinya.

Data pribadi tersebut berupa nama, email, password, jenis kelamin, hingga ke nomor telepon yang terkait di platform tersebut.

Baca Juga: Cara Mudah Hutang di Tokopedia Saat Kehabisan Modal Untuk Jualan Online

Salah satu tanggapan yang menyebutkan pengguna harus menganti password berbeda di tiap platform dengan password yang berbeda.

Bila password yang sama, upaya hacker untuk membocorkan data pengguna pun semakin besar dan bisa berbahaya.

Berbeda password ditiap platform pun akan membuat pengguna bingung dan sering lupa password apa yang dibuatnya.

Namun sekarang ada beberapa aplikasi yang bisa membantu pengguna untuk menyimpan password secara aman dan bahkan tidak memaksa pengguna untuk memasukan kembali alias otomatis.

Baca Juga: Tokopedia Academy Dibuka Untuk Kembangkan Ilmu Bidang Teknologi

Tokopedia pun masih dalam tahap investigasi untuk menyelesaikan masalah kebocoran data ini dan mungkin bisa tahu siapa dalangnya.

(*)

Editor : Kama

Baca Lainnya