Ini 5 Syarat UMKM Kuliner Bisa Daftar Program Digitarasa Gofood, Bahkan Bisa Dimodali

Selasa, 25 Februari 2020 | 20:00
Zihan Fajrin

Chef Arnold beritahu syarat UMKM kuliner yang bisa bergabung dengan program Digitarasa.

Laporan Wartawan Nextren, Zihan Fajrin.

Nextren.com -Gofood bersama Digitaraya, Chef Arnold Poernomo, dan Edward Tirtanata selaku CEO dan Co-Founder Kopi Kenangan membuat perusahaan Digitarasa untuk para pebisnis kuliner.

Chef Arnold Poernomo selaku CEO dari Digitarasa memberitahu bahwa target mereka ialah UMKM di bidang kuliner.

Program Digitarasa diperkenalkan sebagai tempat untuk para UMKM belajar tentang bisnis di bidang kuliner.

Tidak hanya belajar, Digitarasa juga memiliki misi lainnya yaitu membukajalur distribusi baru yang berguna untuk merchant mendapat jaringan dari partner Digitarasa dan memberikan akses pada permodalan.

Baca Juga: Warung Ijo di Jogja Dianggap Rugikan Driver Ojek Online, Pihak Gojek Anggap Tak Ada Masalah

Akses permodalan pada Digitarasa diketahui akan diberikan jika ada yang berinvestasi kepada salah satu perusahaan Food and Beverages.

Bagi para UMKM yang ingin bergabung dengan program bisnis kuliner ini harus mengikuti beberapa syarat terlebih dahulu.

Syarat tersebut terdiri dari enam syarat yang menurut Digitarasa disebut sebagai perusahaan yang berpotensi tinggi.

Yang pertama ialah perusahaan tersebut memiliki produk yang siap jual ke konsumen.

Baca Juga: Gofood, Chef Arnold dan Kopi Kenangan Meluncurkan Program Percepatan Bisnis Kuliner Digitarasa

Lalu yang kedua perusahaan tersebut merupakan bisnis mandiri, bukan bisnis franchise.

Ketiga, perusahaan tersebut harus terbuka dengan pemanfaatan teknologi.

Yang keempat ialah UMKM harus memiliki kemasan yang praktis dan mudah dikirim.

Untuk menu yang ditawarkan dikatakan tidak terbatas, pada menu seperti hidangan utama, snack dan dessert.

Baca Juga: Gojek Dikabarkan Membeli 4,3 Persen Saham Perusahaan Taksi Blue Bird Senilai Rp 411 miliar

Terakhir ialah UMKM tidak bergerak pada bisnis kopi dan alkohol.

Arnold menjelaskan alasannya, untuk Alkohol pastinya memiliki aturan larangannya sendiri dan untuk kopi sudah terlalu hype atau populer.

"Justru yang kita cari ialah what's the next after kopi," ujar Arnold kepada media di Jakarta Pusat, Senin (24/2).

Untuk syarat lainnya Arnold menjelaskan kembali kalau bisa UMKM sudah berjalan selama 4 tahun dan memiliki lima toko.

Baca Juga: Begini Cara Membayar SPP Sekolah Anak Lewat GoPay di Aplikasi Gojek, Mudah Kok!

"Minimal UMKMsudah memiliki lima toko atau kurang dan memiliki visi dan misi yang jelas bukan sekedar konsep untuk mengikuti program ini," jelas Arnold.

Program Digitarasaini pun sudah memulai pendaftaran batch pertamanya dari kemarin, sampai 6 Maret nanti.

Pihak Gofoodpun mengklaim UMKMyang sudah bergabung dalam program sekitar 500 perusahaan.

Batch pertama ini pun terdapat empat fase yang pertama pendaftaran, seleksi startup pada tanggal 10 Maret, kickoff dan bootcamp pada tanggal 16 sampai 20 Maret, dan festival di awal bulan Juli yaitu tanggal 2 dan 3.

Baca Juga: Gigel.id Jadi Startup yang Dilatih Gojek Xcelerate, Begini Efeknya

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya