Hikmah Virus Corona, Pelajar di Tiongkok Mulai Metode Belajar Secara Online

Kamis, 06 Februari 2020 | 13:00
techinasia.com

Para pelajar di Tiongkok harus beradaptasi dengan sekolah online karena Virus Corona

Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama

Nextren.com – Pemerintah Tiongkok mengeluarkan berbagai himbauan terkait epidemi Virus Corona.

Para penduduk Tiongkok diminta untuk menjaga kebersihan, tidak berpergian terlalu sering, dan menghentikan aktivitas sementara.

Imbasnya, beberapa kota di Tiongkok seperti tidak memiliki kehidupan karena banyak warganya yang berada di rumah.

Bahkan, banyak dari antara mereka yang harus melakukan aktivitas dari jarak jauh.

Baca Juga: ZTE Batal Ikut Konferensi Pers di Pameran Teknologi MWC 2020 Gara-gara Efek Coronavirus

Sebut saja karyawan Microsoft dan Google yang telah bekerja secara remote dari rumah masing-masing sejak pekan lalu.

Pengalaman yang sama ternyata juga terjadi pada para pelajar di Tiongkok.

Melansir Tech in Asia, seorang pelajar Tiongkok berumur 18 tahun, Xu Yuting terpaksa menunda persiapannya untuk mengikuti ujian masuk Unversitas.

Persiapan Xu tidak berjalan lancar karena Pemerintah Tiongkok memperpanjang libur Tahun Baru Imlek dan menghimbau para warga tinggal di dalam rumah dan tidak berpergian.

Baca Juga: YouTube Premium dan YouTube Music Raih 20 Juta Subscribers, Jauh di Bawah Spotify dan Apple Music

Namun, semangat Xu tidak padam.

Ia bersama teman-temannya memutuskan untuk belajar secara online.

Dengan menggunakan berbagai platform yang tersedia, ia kembali mempersiapkan pendidikannya dengan mengikuti pembelajaran online.

Apalagi, sekolah baru dimulai kembali pada pertengahan Februari hingga awal Maret 2020 mendatang, mundur 1 bulan dari jadwal semula.

Baca Juga: Audio Xiaomi Mi CC9 Pro Premium Edition Dapat Penilaian Buruk dari DxOMark

Contoh DingTalk, aplikasi live streaming untuk pembelajaran online

Guru SMA di Chengdu, Jessie Xie menyebut sekolah online tidak dapat dihindari.

Ia bahkan menyebut harus belajar skill baru seperti berbicara di depan kamera, menggunakan pen pada PowerPoint, hingga menuliskan komentar secara online.

DingTalk, aplikasi pembelajaran online live streaming milik Alibaba grup diuntungkan dalam hal ini.

Permintaan belajar dan penggunaan DingTalk melonjak pasca himbauan Pemerintah Tiongkok agar warganya tetap berada di rumah.

Baca Juga: Beredar Hoax Corona di Indonesia, Kominfo Berusaha Cegah Dengan SMS

Meski beberapa guru dan siswa perlu beradaptasi dengan sistem baru ini, ada pula siswa yang diuntungkan.

Xu Misalnya, ia tidak lagi perlu bangun pukul 5.30 pagi untuk berangkat sekolah, sebab segala pelajaran telah tersedia secara online.

Metode tersebut cukup menghemat tenaganya, sebab sebelumnya ia harus menempuh perjalanan selama 2 jam agar sampai ke sekolah.

chinadialy.com.cn

VipKid, platform belajar bahasa Inggris online di Tiongkok

Baca Juga: Paten Xiaomi Kedapatan Akan Hadirkan Smartphone dengan Kamera Lipat

Namun, beberapa siswa juga merasa bahwa mereka tidak memiliki semangat yang sama seperti saat berada di sekolah.

Hal sama juga dialami para guru yang mengajar secara online karena tidak dapat menatap langsung para muridnya.

Tak hanya DingTalk, penggunaan aplikasi Vipkid juga alami peningkatan.

Saat ini DingTalk telah merambah pada home schooling di 20 provinsi Tiongkok.

Total, ada 20 ribu sekolah dengan 12 juta pelajar yang telah menggunakan platform tersebut.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya