Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo
Nextren -Kalau kalian masih ingat, pada bulan Agustus 2019 lalu Xiaomi, Vivo, dan Oppo mengumumkan adanya kerja sama dalam bidang pertukaran data.
Sistem pertukaran data ini nantinya akan dikelola dalam bentuk cloud dan bisa diakses oleh pengguna hape dari ketiga merek tersebut.
Kolaborasi super besar dari tiga merek ini diberi nama "Peer-to-Peer Transmission Alliance".
Baca Juga: Xiaomi, Oppo dan Vivo Kolaborasi Membuat Aplikasi Serupa AirDrop
Sementara “Inter-Transfer Alliance Group” adalah sebutan untuk sistem pertukaran data yang mereka ciptakan ini.
Dengan menggunakan layanan ini pertukaran data atau file antara ketiga merek tadi dijamin lebih cepat.
Setelah melalui tahap beta selama berbulan-bulan, akhirnya sistem ini sudah selesai dan siap diluncurkan.
Baca Juga: CEO Xiaomi Bocorkan Box untuk Redmi K30 5G yang Akan Rilis 7 Januari
Dilansir GSMArena, peluncuran resmi layanan ini akan dilakukan bersamaan dengan peluncuran layanan 5G di seluruh dunia.
Perkiraannya adalah pada bulan Februari 2020 mendatang.
Melalui siaran pers yang diberikan, pihak pengembang juga menjanjikan kemungkinan transfer file dengan ukuran di atas rata-rata.
Baca Juga: OPPO Find X2 Resmi Akan Dirilis Secepatnya di Awal Tahun 2020
Spark Ni, Senior VP dari Vivo mengungkapkan, layanan ini juga memungkinkan pertukaran data secara nirkabel.
Bahkan tanpa perlu ada koneksi internet sama sekali.
Layanan ini akan mengandalkan Bluetooth untuk koneksi secara singkat, dan Wi-Fi untuk pengiriman dalam kecepatan maksimal.
Baca Juga: Xiaomi Percaya Diri Bisa Rilis 10 Hape 5G Tahun 2020 Mendatang
Kabarnya kecepatan maksimal yang bisa dicapai adalah 20MBps.
Nantinya jenis file yang bisa dikirmkan juga sangat beragam. Mulai dari foto, dokumen, file audio, video, sampai file dengan format zip.
Kecepatan pengiriman data mencapai 20Mbps.
Baca Juga: Beredar Bocoran Dua Hape Baru Oppo, Dibekali Helio P60 dan RAM 8GB
Mereka juga tidak menutup kemungkinan kalau ada merek lain yang mau menjadi bagian dari kolaborasi ini.
Pastinya akan jadi semakin menarik kalau merek-merek pengusung Android lain juga ikut dalam project ini nantinya.
Bagaimana menurut kalian? (*)
Baca Juga: 2 Kamera Pada Layar Punch Hole Tidak Cukup, Vivo Akan Hadir Berbeda