Elon Musk: Bangun Kota di Mars Perlu Waktu 20 Tahun dan Ribuan Pesawat

Jumat, 08 November 2019 | 14:30
techcrunch.com

Roket SpaceX milik Elon Musk

Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama

Nextren.com - Masih ingat dengan wacana menjadikan Mars sebagai planet tinggal manusia setelah bumi?

Rupanya wacana yang pernah dicetuskan NASA dan beberapa organisasi luar angkasa tersebut juga dilirik oleh CEO Tesla dan Space, Elon Musk.

Elon Musk baru-baru ini mengeluarkan pernyataan mengejutkan: butuh 20 tahun untuk membangun kota di Mars.

Baca Juga: Elon Musk Siap Luncurkan 12 Ribu Satelit Penyedia High-Speed Internet

Ucapan Elon Musk tersebut bukan tanpa alasan, sebab melalui SpaceX, ia memang berencana membangun kota di Mars.

Ia bahkan telah merancang target waktu pelaksanaan ambisnya tersebut.

Pernyataan tersebut muncul pada akun Twitter resminya.

Saat itu, ia tengah menjawab sebuah komentar warganet tentang kebutuhan secara ekonomi bila harus membangun kota di luar angkasa.

Selain membutuhkan waktu 20 tahun, Elon Musk juga memperkirakan butuh biaya sebesar $2 juta per pesawat luar angkasa.

Sementara untuk proses pembangunan, Elon Musk mengunkapkan butuh sekitar 1.000 pesawat ulang alik yang diterbangkan ke Mars.

Sebanyak1.000 Pesawat ulang alik tersebut dibutuhkan untuk membawa kargo berupa perlengkapan untuk membangun kota di Mars.

Sehingga, dalam perhitungannya butuh waktu 20 tahun hingga kota tersebut berdiri.

Baca Juga: Tak Ingin Kehilangan, Perempuan ini Tanam Chip Kunci Tesla di Tangannya

Elon Musk bahkan mengungkapkan rencana jangka pendek SpaceX: menerbangkan roket 3 buah setiap harinya.

Rencana tersebut dapat dilaksanakan bila dalam kondisi yang tidak dapat dikontrol.

SpaceX sendiri memang tengah merencanakan untuk mengirimkan kru dan pesawat ulang alik ke Mars pada 2022 nanti.

Para kru tersebut ditugaskan untuk menyiapkan ekosistem baru untuk ditinggali.

Gimana, apakah kamu tertarik untuk hidup di Mars kelak?

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto