Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo
Nextren -Saat ini setidaknya sudah ada 4 unicorn asal Indonesia, yaitu Gojek, Tokopedia, Traveloka, dan Bukalapak.
Bahkan beberapa di antaranya juga sudah menyandang status Decacorn karena berhasil menembus angka valuasi $10 miliar.
Awal bulan ini, Menkominfo juga mengonfirmasi kalau OVO juga sudah memenuhi syarat untuk menjadi Unicorn.
Baca Juga: Ini Fokus Menkominfo Baru Johnny G. Plate: Sektor Perlindungan Data
Melihat perkembangan startup yang sangat cepat belakangan ini, seperti banyak startup yang kemudian terpacu untuk semakin mengembangkan usahanya.
Baru-baru ini platform pemesanan dan manajeman hotel RedDoorz juga sedang berupaya sangat keras untuk meraih status Unicorn.
Melansir Kompas.com, RedDoorz diproyeksikan bisa menjadi startup di akhir tahun 2020.
Baca Juga: Sejumlah Aplikasi Bank Menarik Dukungan Dari Samsung, Gara-gara Sensor Sidik Jari
Pada tahun 2019, RedDoorz telah menutup pendanaan seri C sebesar $70 juta atau setara dengan Rp 984 miliar.
Couontry Head of RedDoorz Indonesia Mohit Gandaz mengatakan, untuk bisa menjadi Unicorn, saat ini RedDoorz harus memperbanyak jumlah kamar yang menjadi mitra mereka.
Saat ini jumlah kamar yang dikelola berjumlah 1.500. Untuk mencapai status Unicorn, setidaknya mereka harus memiliki 5.000 kamar.
Baca Juga: Nadiem Makarim Resmi Jadi Menteri Pendidikan, Begini Kisah Uniknya Saat Mendirikan GoJek
"Untuk menjadi unicorn kami akan melakukan ekspansi, dengan jumlah kamar bisa mencapai 5.000 di akhir tahun depan," ujar Mohit ketika memberi penjelasan kepada awak media di Jakarta, Selasa (22/10/2019).
Jumlah kamar itu saat ini sudah tersebar di lebih dari 100 kota di seluruh Indonesia.
Selain itu RedDoorz juga menyebar asetnya di Singapura, Filipina, dan Vietnam.
Selain target 5.000 kamar di tahun 2020, RedDoorz juga menargetkan 15.000 kamar di tahun 2023.
Baca Juga: Menkominfo Benarkan OVO Jadi Unicorn Kelima Dari Indonesia, Nilainya Sekitar Rp 14 triliun
Bukan cuma melakukan penambahan jumlah kamar, RedDoorz juga sudah berusaha menambah fitur digital pada layanannya.
Misalnya adalah RedDoorz Basic, RedDoorz Plus, dan RedDoorz Premium.
Layanan RedDoorz sering jadi pilihan utama bagi pengguna yang ingin mencari penginapan murah secara mendadak.
Apakah Sobat Nextren pernah coba? (*)
Baca Juga: Apakah Ada Modal Asing Untuk Unicorn Indonesia? Ini Penjelasan BKPM