Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo
Nextren.com -Gaya keren, terkenal, dan tentunya punya banyak uang. Wajar kalau saat ini banyak anak0-anak yang bercita-cita menajdi seorang Youtuber.
Tapi tentunya harus disadari kaalu menajdi Youtuber yang sukses juga perlu kerja keras dan dedikasi tinggi.
Dan yang paling penting adalah kreativitas yang tidak ada habisnya.
Salah satu Youtuber muda Indonesia, Agung Hapsah, terbilang sudah sukses sejak usianya masih belasan.
Melansir Kompas.com, Agung mengaku tidak ingin mengikuti arus ketika membuat konten.
Hal tersebut dikarenakan Agung cuma ingin membuat konten yang memuaskan dirinya sendiri sebagai seorang kreator.
Jadi Yotuber yang anti mainstream seperti Agung tentunya bukan hal yang mudah.
Ia harus bergerak melawan arus yang diciptakan Youtuber lain untuk bisa bertahan di industri konten digital ini.
Mengutip Kompas.com, video pertama Agung ternyata hanya ditonton sebanyak dua kali saja.
Baca Juga: Cuma Modal Aplikasi Musik Ini di Hape, Youtuber Ini Sukses Bikin Cewek Baper
"Kesusahannya membuat konten yang memuaskan diri sendiri karena bisa aja aku bikin prank, konten-konten yang lagi viral, tetapi apakah itu memuaskan aku sendiri? Tidak," ujar Agung Hapsah di acara On Off Festival, Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (8/9/2019)
Pria kelahiran Makassar itu mengaku memang sulit untuk membuat video yang sesuai dengan kemauannya sendiri.
Apalagi Agung juga mengatakan kalau dia memasang standar yang sangat tinggi untuk setiap konten yang dibuatnya.
"Kayaknya kelamaan bikin video ekspektasi untuk diriku sendiri terlalu tinggi, jadi susah untuk memuaskan diri sendiri. Itu masalah terbesarku," kata Agung Hapsah dikutip dari Kompas.com.
Berbeda dengan Yootuber Indonesia kebanyakan. Konten milik Agung misalnya adalah film pendek, video esai, sampai yang paling digemari adalah pandangannya tentang pendidikan di Indonesia.
Walaupun cuma film pendek, tapi Agung selalu memberikan efek sinematografi yang sangat maksimal.
Karena menurutnya itu lah hal yang bisa membuatnya benar-benar puas.
Sudah berkarir di Youtube sejak 2011, Agung masih bisa bertahan sampai saat ini dengan caranya sendiri. Yaitu dengan menjadi anti mainstream.
Dia tidak terlalul peduli dengan tren yang terjadi, dia tetap fokus untuk menghasilkan konten yang berkualitas dan sarat dengan pesan positif.
Ada penggemar Agung Hapsah di sini?
Baca Juga: Trik Bagi Youtuber Pemula Ala Raditya Dika yang Kini Punya 7,7 Juta Subcriber
(*)