CEO Huawei Dorong Pemerintah Tiongkok Adaptasi Blockchain Saingi Libra

Senin, 29 Juli 2019 | 15:15
livemint.com

CEO Huawei, Ren Zhengfei

Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama

Nextren.com – Kehadiran proyek Blockchain Libra milik Facebook mengundang beragam respon dari seluruh dunia.

Amerika Serikat bahkan mengambil langkah serius mengadakan Libra Hearing bersama para senat dan pemerintah Amerika Serikat.

Tak ingin kalah, Huawei juga ingin membuat proyek Blockchain serupa.

Baca Juga: Trump Tidak Percaya Bitcoin dan Libra Facebook, Cuitannya Bikin Heboh

Hal ini diungkap oleh sang CEO dan pendiri Huawei, Ren Zhengfei dalam wawancara dengan L’economia.

Ren mengungkapkan bahwa sudah saatnya Tiongkok untuk menyangi proyek Blockchain Facebook tersebut.

Terlebih, ia mengungkapkan bahwa Tiongkok memiliki sumber daya yang sama dengan Facebook.

Ia menyebut, Tiongkok tak perlu menunggu kehadiran Libra untuk dapat membuat proyek Blockchain raksasa seperti Libra.

Meski demikian, tak ada isyarat dari Ren bahwa Huawei akan mengerjakan proyek Blockchain dan bersaing dengan Libra.

Namun perlu diketahui, Huawei telah bergabung pada komunitas open souce Blockchain, Hyperledger dan berhasil membuat layanan cloud berbasis Blockchain.

Ia hanya mendorong agar Pemerintah Tiongkok mengambil langkah untuk mengadopsi teknologi blockchain.

Baca Juga: Atasi Berita Hoaks, Media New York Times Pakai Teknologi Blockchain

Mei 2019 kemarin, Bank of China telah mempekerjakan ahli Blockchain untuk melakukan riset agar dapat memperluas jaringan investasi, termasuk mengkomodasi transaksi dalam jumlah banyak dan besar.

Pemerintah Tiongkok perlu mengantisipasi kehadiran Libra, sebab menurut analis ekonomi Wang Xin, memiliki sentiment negatif pada pasar Tiongkok.

Sebab, laman pencarian Weibo di Tiongkok menunjukkan pencarian publik Tiongkok terhadap Libra terus meningkat, padahal Facebook telah dilarang di Tiongkok sejak 2009.

(*)

Tag

Editor : Kama