Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama
Nextren.com – Ternyata, tak hanya Space X milik Elon Musk yang tengah kembangkan satelit internet.
Perusahaan teknologi raksasa asal Amerika Serikat, Amazon ternyata memiliki rencana serupa.
Amazon bahkan telah melayangkan permintaan izin pada Federal Communications Commission (FCC) Amerika serikat untuk meluncurkan roket satelit membawa jaringan internet.
Baca Juga: Elon Musk Siap Luncurkan 12 Ribu Satelit Penyedia High-Speed Internet
Amazon saat ini tengah memproses proyek terbarunya, Project Kuiper yang akan meluncurkan 3.236 satelit ke luar angkasa.
Melalui Project Kuiper, Amazon berencana untuk menghubungkan puluhan juga penduduk bumi menggunakan jaringan internet broadband miliknya.
Meski ingin dapat digunakan penduduk seluruh dunia, saat ini Amazon terkendala dengan permintaan agar hanya Amerika Serikat saja yang dapat menikmati layanan Project Kuiper.
Setelit buatan Amazon tentu saja akan dilengkapi dengan material terbaik.
Menggunakan frekuensi Ka-band dan iridium, seperti satelit termutakhir lainnya, Amazon juga akan menggunakan teknologi anti interfrensi agar tidak menyebabkan gelombang yang memicu sakit kepala di permukaan bumi.
Baca Juga: Saingi Alphabet, Amazon Luncurkan Pengiriman Gunakan Drone Hybrid
Tak hanya itu, setelit Amazon telah dilengkapi sistem yang membuat mampu keluar dari orbit dalam jangka waktu tertentu untuk mengurangi ruang di orbit yang semakin penuh.
FCC belum memberi sinyal positif terhadap pengajuan permohonan izin dari Amazon, mengingat sebelumnya SpaceX telah meluncurkan satelit internet.
Bila Amazon menargetkan setidaknya 3 ribu satelit, SpaceX bahkan menargetkan mampu mengorbitkan setidaknya 10 ribu satelit yang membawa jaringan internet untuk seluruh penduduk Bumi.
Dengan rencana kedua perusahaan teknologi tersebut, bukan tidak mungkin fenomena Internet of Things (IoT) dan penggunaan internet akan sedikit demi sedikit berubah.
(*)