Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo
Nextren.com -Masih seputar perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok nih.
Beberapa hari belakangan muncul kebijakan Presiden Donald Trump untuk memboikot produk Huawei dari Amerika Serikat.
Parahnya, di Tiongkok juga mulai muncul gerakan "Boycott Apple" sebagai bentuk balasan.
Belum cukup sampai di situ, muncul dugaan kalau Amerika Serikat juga akan memboikot produsen drone terkenal, DJI.
Baca Juga: Imbas Perang Dagang As-China, Google Melarang Beberapa Fitur Android Ponsel Huawei
Dugaan ini muncul setelah Departemen Keamanan Dalam Negeri AS menyebut kalau drone buatan DJI punya potensi mengirimkan pesan rahasia.
Pemerintah khawatir, sistem yang ada di DJI dapat diretas untuk kepentingan Tiongkok.
Saat ini tercatat kalau setidaknya 80% drone yang digunakan di AS adalah buatan DJI.
Sekadar info, DJI adalah produsen drone yang berbasis di Distrik Nanshan, Shenzhen, Tiongkok.
Mendengar kabar ini, DJI langsung merespon kalau data yang ada di dalam produknya adalah sepenuhnya milik pengguna.
Bagi DJI, keamanan adalah inti dari semua produk yang mereka produksi.
Baca Juga: 3 Pilihan Drone Keren Buat Liburan Dari Brica, Lagi Diskon Loh!
Lebih lanjut, DJI juga meyakinkan kalau mereka tidak akan menyediakan produk yang bisa menstransfer data untuk pemerintah ataupun pengguna umum.
Selain itu, update sistem terbaru dari DJI juga dilengkapi dengan mode privasi yang mencegah sambungan internet saat sedang mengudara.(*)