Lagu Baru Taylor Swift Feat Brendon Urie Sukses Besar di Seluruh Dunia

Senin, 29 April 2019 | 16:15
Instagram @taylorswift

Taylor Swift dan Brandon Urie.

Laporan Wartawan NexTren, Arif Budiansyah

NexTren.com -Penyanyi berkebangsaan Amerika Serikat yang sering mondar mandir mendapat penghargaan Grammy, Taylor Swift,akhirnya mengeluarkan single pertama pada tahun ini.

Berkolaborasi dengan Brendon Urie, vokalis dari band Panic! At The Disco, Taylor merilis single yang berjudul "Me!" dan sukses dipasaran.

Video klip dari lagu baru tersebut yang di upload pada platform Youtube, (25/04/2019), sontak langsung viral di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Sampai saat ini, video klip Me! berhasil menjadi top trending nomer 2 di Youtube Indonesia, dengan mengantongi 97 juta penonton.

Baca Juga : YouTuber JerryRigEverything Siksa Huawei P30 Pro, Ini Hasilnya

Bukan hal yang mengagetkan apabila Taylor Swift berhasil dengan lagu barunya tersebut, karena memang terhitung Taylor adalah penyanyi dengan segudang prestasi.

Total ada 324 piala penghargaan dan 577 nominasi yang ia dapat, bahkan masih ada 5 penghargaan lagi yang tertunda.

Penyanyi cantik berumur 29 tahun ini pun tidak main-main merancang video klip lagunya bersama Brendon Urie.

Kita bisa melihatsebuah musik video klip yang penuh warna namun sangat enak dilihat, bagi kalian yang belum tahu coba langsung saja lihat dibawah ini.

Menurut data Youtube, video klip lagu tersebut ditonton sebanyak 65,2 juta kali dalam kurun waktu 24 jam.

Dari hasil tersebut, mengukuhkan bahwa Taylor menjadi artis pertingkat kedua yang memiliki video musik dengan jumlah views terbesar dalam 24 jam.

Sedangkan,Peringkat satu masih diduduki BTS dengan lagu " Boy With Luv" featuring Halsey dengan 74 juta views dalam 24 jam.

CapaianTaylor Swiftdengan lagu ME! bersama Brendon Urieini berhasil mengalahkan rekornya sendiri sebagai peringkat pertama dalam sejarah iTunes AS di 32 negara.

Tak cukup sampai di situ, sejauh ini, lagu ME! juga meraih peringkat pertama sebagai top chart music di lebih dari 70 negara. (*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya