Bareng Dimas Djayadiningrat, Ninja Xpress Buat Film Animasi

Rabu, 24 April 2019 | 21:10
Ninja Xpress

Ilustrasi maskot Ninja Xpress bernama Ryo

Laporan Wartawan NexTren, Arif Budiansyah

NexTren.com -Sebagai perusahaan yang berbasis jasa pengiriman barang, Ninja Xpress, yang hadir di Indonesia pada 2015 lalu, membuat berbagai gebrakan baru.

Pada hari ini, (24/04/2019), di Goodrich Suites, Jakarta, pihaknya meresmikan sebuah kampanye bernama "Obsesinya Cuma Delivery".

Dari serangkaian aktifitas kampanye tersebut, Ninja Xpress menggandeng salah satu sutradara terkenal yakni, Dimas Djayadiningrat dengan membuat film animasi.

Film yang berdurasi 1 menit ini, menampilkan bagaimana Ryo (maskot Ninja Xpress) berusaha seoptimal mungkin dalam memastikan setiao pengiriman barang tepat waktu dan aman

Baca Juga : Calon Penumpang Wanita Bakal Bisa Cari Driver Wanita di Ojek Online Grab

Film tersebut bukan hanya menjadi gimik belaka, menurut Country Head Ninja Xpress Indonesia, Ignatius Eric Cahya Saputra, menerangkan kalau Ninja Xpress memang menjadi solusi masyarakat terutama pelaku UKM di Indonesia untuk melancarkan bisnisnya.

Ninja Xpress sendiri menawarkan sejumlah keunggulan seperti memungkinkan pelacakan paket secara realtime, pembayaran paket secara cash on delivery (COD), serta customer service yang profesional.

Disamping itu, Eric juga menjelaskan kalau Ninja Xpress tidak akan terhalang dengan kondisi geografis di Indonesia, yang dikenal sebagai negara kepulauan.

Paket akan bisa dikirimkan untuk pelanggan yang tinggal dari Sabang sampai Merauke.

Baca Juga : Ini Detil Bulan Diskon Harkulnas Go-Food di 16 Kota, Ada Diskon 50 + 55 Persen

Sejalan dengan kampanye nya, Ninja Xpress akan memastikan barang yang dipesan konsumen sampai tepat waktu.

Juga, barang yang dikirim melalui jasa Ninja Xpress mau berukuran kecil hingga sangat besar, akan dipastikan sampai dengan keadaan utuh atau rusak sedikitpun.

Ninja Xpress bisa dibilang sangat merangkul para pelaku usaha UKM yang berbasis online untuk terus mengembangkan usahanya.

Apalagi, Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menargetkan pada 2020, ekonomi digital akan mencapai hingga 130 miliar dollar AS.

"Menjawa potensi tersebut, mendorong Ninja Xpress dalam mewujudkan ekonomi digital dan UKM di Indonesia untuk bisa maju bersama," ujar Eric, kepada wartawan.

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya