Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo
Nextren.com -Sebuah survey yang dilakukan oleh NBC Street dan Wall Street Journal baru-baru ini menunjukkan bahwa lebih dari setengah orang Amerika menganggap media sosial sebagai sesuatu yang negatif.
Termasuk di dalamnya Facebook yang belakangan ini sering sekali terkena kasus pelanggaran hak privasi para penggunanya.
Dari seluruh responden, 60% di antaranya bahkan sudah tidak percaya lagi terhadap kemampuan Facebook untuk melindungi data mereka.
Baca Juga : Baru Rilis, Ini Spesifikasi Samsung Galaxy Tab S5e, Tab A10, Dan Tab A
Secara umum, para responden juga memiliki keraguan terhadap fungsi dan manfaat dari media sosial.
Yang menarik, sebanyak 57% responden merasa kalau media sosial hanya berfungsi untuk memecah belah warga Amerika.
Sebaliknya, hanya 31% yang mengatakan kalau media sosial punya peran dalam persatuan bangsa.
Poin utama dari hasil survey ini adalah, sebanyak 82% responden merasa kalau menggunakan media sosial hanya buang-buang waktu saja.
Sementara itu, hanya 15% yang merasa kalau media sosial bermanfaat dalam mengisi waktu luang.
Menarik melihat hasil survey ini.
Baca Juga : Lebih Mudah dan Praktis, Aplikasi Agregator Berita Makin Laris
Ternyata masyarakat negara superpower sekelas Amerika Serikat sudah memiliki kesadaran terhadap banyaknya kerugian dari media sosial.
Mungkin ini lah yang salah satu faktor tingginya etos kerja masyarakat di Amerika.
Kalau kamu sendiri apakah merasa mendapat manfaat dari media sosial? (*)