Laporan wartawan Nextren, Wahyu S.Nextren.com - Aplikasi transportasi online GoJek tentu sudah sangat dikenal, bahkan kita sering memakainya untuk berbagai keperluan.Namun pertemuan orang yang berbeda-beda, baik dengan penumpang yang berbeda ataupun driver yang berbeda, bisa saja memunculkan potensi konflik dan kriminalitas.Maka, GOJEK kini merilis tombol darurat bagi pengguna untuk menjaga keamanan mereka selama perjalanan.Menurut Kepala Transportasi Global GOJEK, Radityo Wibowo di Jakarta (15/3), tombol ini akan tersambung ke kontak hotline darurat di kantor GoJEK.
Baca Juga : Lagi Dalam Kondisi Bahaya? Jakarta Kini Punya Aplikasi Tombol PanikBerbentuk ikon perisai, tombol darurat hotline tersebut berada di pojok kanan bawah aplikasi.Jika tombol darurat ini ditekan, maka akan tersambung ke layanan Unit Darurat GOJEK.Unit darurat ini beroperasi penuh selama 24 jam dan tujuh hari seminggu.Lalu pengguna yang menekan tombol darurat dan akan dimintai data-data terkait kasus yang dialami, seperti nama konsumen, nama mitra pengemudi dan nomor pemesanan.Tak hanya dari tim internal GOJEK, Unit Darurat ini juga bekerja sama dengan kepolisian.
Baca Juga : Bikin Panik, Tombol 'Koleksi' Instagram Hilang, Ternyata Ini Faktanya
Jika kondisi darurat tersebut sudah diverifikasi dan benar terjadi, maka tim darurat akan mengirimkan bantuan langsung ke lokasi kejadian.Di tahap awal, fitur tombol darurat ini akan dimulai untuk layanan mobil GO-CAR di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Berikutnya, secara bertahap fitur ini akan diperluas ke wilayah lainnya.Tentu saja layanan ojek GO-RIDE juga bakal bisa menikmati fitur ini.
Baca Juga : Cara Menghapus Pesan yang Sudah Dikirim di Line, Jangan Panik Ya!Selain tombol darurat, ada pula fitur baru yang diperkenalkan GoJek untuk menjaga keamanan penggunanya, yaitu share trip atau membagikan perjalanan.Jika ikon perisai selesai di-klik, maka pelanggan GoJek bisa membagikan perjalanan mereka bersama saat menumpang GoJek ke kontak yang dipilih.Maka perjalanan mereka dapat dilacak secara realtime.Hal ini tentu sangat berguna untuk menjaga keamanan bagi pengguna wanita dan anak-anak.Keluarga terdekat atau teman bisa memantau perjalanan, terutama jika arah yang dituju tergolong rawan.
Baca Juga : Jelang Pemilu, Hacker Terus Serang Situs KPU Pakai IP Address dari China dan Rusia
Lewat fitur share trip ini, bisa dibagikan info berikut:1. Lokasi penjemputan dan pengantaran, 2. Data lengkap mitra pengemudi (nama, plat kendaraan, nomor pemesanan), 3. Status perjalanan 4. Perkiraan waktu sampai di lokasi serta rute yang ditempuh.Untuk menikmati fFitur-fitur baru tersebut, pengguna harus melakukan update aplikasi GOJEK.
Baca Juga : Oppo F11 Lebih Murah Sejuta dari F11 Pro, Mending Pilih Mana?Mungkin banyak pihak menduga jika fitur tombol darurat ini adalah respon terkait kasus pelecehan seksual yang menimpa mitra GO-Massage baru-baru ini.Namun menurut pihak GOJEK, fitur tombol darurat ini sudah disiapkan sejak lama.Sebelumnya, Grab pesaing GoJek, sudah lebih dulu menyediakan fitur tombol darurat bernama SOS sejak pertengahan tahun lalu. Namun ada perbedaan dalam cara bekerjanya.Di GoJek, tombol darurat ini akan tersambung langsung ke tim darurat yang sudah disiapkan secara khusus oleh GoJek dan beroperasi 24 jam penuh sepanjang waktu.Sementara tombol SOS di Grab, bekerja dengan menghubungi tiga nomor kontak keluarga atau teman yang dipilih. (*)