Facebook Larang Penjualan Senjata Api di Situsnya

Minggu, 31 Januari 2016 | 11:09
Shutterstock

Ilustrasi penembakan.

Selain dimanfaatkan sebagai situs media sosial, Facebook banyak juga digunakan sebagai platform jual beli. Salah satu hal yang menarik dari kemampuan tersebut, Facebook memperbolehkan nyaris semua jenis barang yang ada.Meskipun begitu, dalam peraturan terbarunya, Facebook mulai melarang satu jenis produk, yakni senjata api. Belum lama ini, sebagaimana Nextren rangkum dari Cnet, Minggu (31/1/2016), perusahaan yang berpusat di Menlo Park, California ini mengumumkan pelarangan penjualan senjata api secara pribadi atau perorangan di semua jaringan miliknya.Peraturan tersebut dibuat karena biasanya penjual pribadi tidak melakukan pengecekan latar belakang dari si calon pembeli.Larangan tersebut berlaku di jejaring sosial Facebook dan aplikasi berbagi foto yang diakuisisinya, Instagram."Selama dua tahun belakangan, lebih banyak orang menggunakan Facebook untuk mencari dan membeli, serta menjual produk,"kata Head of Product Policy Facebook, Monika Bickert."Kami terus mengembangkan, menguji, dan merilis produk baru untuk membuat pengalaman jual beli lebih baik bagi pelanggan dan memperbarui peraturan produk untuk merefleksikan evolusi ini," imbuhnya.Meskipun begitu, penjual senjata api berlisensi dikatakan tetap bisa mengiklankan produknya di Facebook dan Instagram. Bahkan, penjual ini bisa mengatur proses transaksi melalui kedua situs tersebut.Hal ini dimungkinkan karena penjual resmi biasanya melakukan pengecekan latar belakang pembeli. Jika latar belakang pembeli tidak sesuai dengan persyaratan, pihak penjual bisa saja membatalkan penjualan.Ini bukan pertama kalinya Facebook melarang postingan atau iklan penjualan suatu jenis produk tertentu. Sebelumya, perusahaan yang didirikan oleh Mark Zuckerberg ini sudah melarang penjualan ganja dan segala jenis obat terlarang.

Tag :

Editor : Reska K. Nistanto

Sumber : CNET

Baca Lainnya