Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana
NexTren.com -Pernahkan kamu ingin tahu sebenarnya berapa lama waktu yang kamu habiskan untuk menatap layar smartphone setiap harinya?
Lamanya kamu menatap layar, atau disebut juga denganScreen Timeternyata berhubungandengan kesehatanmu, terutama untuk pengguna berusia muda seperti anak dan remaja.
Untuk membantu pengguna smartphone mengatur screen time setiap harinya, Google luncurkan fiturDigital Wellbeing yang bisa diunduh melalui Play Store.
Baca Juga : Alat Canggih Pengontrol Kesehatan, Tak Perlu Menempelkannya ke Tubuh!
Fitur tersebut diluncurkan Google untuk smartphone dan perangkat miliknya, yaitu Google Pixel dan Android One dengan basis Android 9 Pie.
Melalui bantuan yang diberikan dari perangkat tersebut, kamu bisa dengan mudah melihat berapa lama kamu menggunakan smartphone dan menapat layarnya setiap hari.
Jadi setiap kali kamu menggunakan apps, seberapa sering kamu membuka kunci layar, dan juga berapa banyak notification yang diterima akan terus dimonitor.
Setelah itu, waktu yang digunakan untuk semua itu akan diakumulasi menjadi laporan, yang bisa kamu lihat dengan mudah.
Tidak hanya terbatas sebagai alat monitoring, Digital Wellbeing juga bisa digunakan untuk secara aktif membantumu mengurangi screen time.
Pada fitur ini tersedia pula kemampuan untuk membatasi berapa lama kamu bisa menggunakan apps setiap harinya.
Hal ini tentunya akan sangat berguna untuk penggunasmartphone yang kurang kuat imannya untuk menjauhkan diri dari layar.
Baca Juga : Apple Watch Series 4, Jam Pintar Dengan Fitur Penjaga Kesehatan
Ada pula fiturbernamaWind Down, yang bertugas untuk mengurangi berapa banyak notification yang diterima di waktu tertentu.
Menariknya, ada pula opsi untuk mengubah layar smartphone menjadi berwarna abu-abu, sehingga kamu tidak bisa menggunakannya.
Tidak hanya pada perangkat mobilenya saja, Google juga telahmengenalkan fitur kesehatan pada YouTube, Calendar, dan juga Google Home.
Sebagai catatan, efek dari terlalu banyak screen time untuk anak sempat diteliti, dan hasilnya adalah kemampuan kecerdasan kognitifnyalebih rendah dibandingkan anak yang hanya mendapatkan screen time 1 jam per harinya.
Sedangkan untuk remaja, screen time yang tepat untuk mereka adalah dua jam setiap hari, termasuk screen time untuk televisi dan komputer.(*)