Usai berganti nama pada Kamis (19/11/2015),IndosatOoredoo memiliki keinginan menjadi pemimpin layanan digital di Indonesia."Kami ingin dunia digital menjadi nyawa dan DNA kami. Kami ingin lebih dari sekadar menjadi pemimpin di layanan data, tetapi menjadi perusahaan layanan telekomunikasi digital terbesar di Indonesia," ujar Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli, di Gedung Indosat, Jakarta, Kamis (19/11/2015).Alex, begitu dia biasa disapa, menyakini target ini setidaknya akan dicapai perusahaan dalam tiga tahun ke depan dengan bergantinya identitas menjadi Indosat Ooredoo.“Target kami tiga tahun kedepan kami ingin menjadi nomor satu pendapatan digital, nomor satu merek digital, dan nomor satu pilihan digital," ujarnya penuh optimisme.Ke depan, Indosaat Ooredoo berencana memperkuat contact point dengan menambah gerai dan outlet sehingga memperkaya experience pelanggan. Sebagai salah satu cara untuk memperkaya experience pelanggan, Indosat Ooredoo telah melatih 2.000 tenaga digital agar layanan mereka jadi lebih baik di galeri Indosat."Kami ingin layanan kami jadi lebih relevan, dan bisa lebih dekat dengan pelanggan. Kami akui selama ini kami memang masih kurang baik, dan kami ingin jadi lebih baik lagi dengan perubahan ini," ucap Alex.(Reportase oleh: Marsya Pamela)
Ganti Nama, Indosat Ingin "Rajai" Telekomunikasi Digital
Jumat, 20 November 2015 | 19:38
Marsya Pamela/ Kompas.com
Editor : Oik Yusuf