Mau Garap Palapa Ring, XL dan Indosat Akur

Jumat, 20 November 2015 | 08:19
Marsya Pamela/ KOMPAS.com

Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini saat peresmian jaringan 4G LTE XL di Jakarta, Selasa (18/11/2015)

Pemerintah telah mencanangkan proyek pengadaan infrastruktur kabel bawah laut untuk menghubungkan seluruh wilayah Indonesia. Proyek dengan sebutan Palapa Ring II itu, seperti telah diberitakan Agustus lalu, melibatkan kabel fiber optik bawah laut sepanjang 8.395 km dan dibagi atas dua tahap. Dalam pertemuan dengan media, Kamis (19/11/2015), CEO XL Axiata, Dian Siswarini, menegaskan pihaknya berencana mengajukan proposal untuk ikut tender proyek itu. "Pemerintah sudah mengeluarkan pernyataan, bahwa RFP-nya (request for proposal-red.) akan keluar pada 23 November 2015," ujarnya. Dian mengatakan, pihaknya telah lolos prakualifikasi sebagai tahapan pertama keikutsertaan mereka di tender itu. Kemudian, tahapan kedua yang dilakukan XL adalah membentuk konsorsium.Konsorsium tersebut terdiri dari dua operator dan satu perusahaan teknologi. Dalam hal ini, XL Axiata bakal bergabung dalam satu konsorsium bersama Indosat Ooredoo dan Alita. Memang dalam tender proyek ini pemerintah membolehkan penggarapannya dilakukan bersama-sama dalam konsorsium. "Tidak diharuskan atau didorong (oleh pemerintah untuk membuat konsorsium), tapi dibolehkan," tukas Dian. Menurutnya, penggarapan dalam bentuk konsorsium dipilih karena ini merupakan proyek high profile. Selain itu, tuturnya, pengadaan dan pengelolaan kabel laut bukanlah hal mudah. Nantinya, pemenang tender Palapa Ring itu akan menjadi pengelola selama 15 tahun, sebelum akhirnya ditransfer ke pemerintah. Dian mengatakan proyek dalam cakupan Universal Service Obligation (USO) ini bakal lebih menarik dari USO sebelumnya, karena kali ini ada penjaminnya. Dengan adanya penjamin tersebut, pemenang tender nantinya bakal lebih tenang karena ada jaminan dana tak akan macet atau tersendat. Sebelumnya telah dikabarkan, ada sekitar 27 perusahaan yang berminat mengikuti tender Palapa Ring II ini. Belum diketahui berapa banyak di antaranya yang bakal membentuk konsorsium.Proyek tersebut terbagi atas dua tahap. Tahap pertama mencakup 11 wilayah di Indonesia bagian barat yang melibatkan kabel laut sepanjang 1.823 km. Tahap kedua mencakup kawasan indonesia bagian timur dengan cakupan 40 wilayah dengan total kabel sepanjang 6.572 km.

Tag

Editor : Oik Yusuf