Perusahaan peralatan rumah tangga asal Jepang, Aqua, memperkenalkan kulkas sekaligus TV bertajuk "Digi".Kulkas dua pintu tersebut dilengkapi layar Full HD pada pintunya. Sembari mendinginkan makanan, pengguna bisa sekalian menonton video, mendengar musik, main game online, serta belajar bahasa. Ia tak ubahnya perangkat cerdas yang serba bisa. Apa saja yang mampu dilakukan oleh Digi? Berikut ini daftarnya, sebagaimana dipresentasikan Presiden sekaligus CEO Aqua Yoshiaki Ito pada acara perkenalan inovasi peralatan rumah tangga pintar Aqua, Kamis (19/11/2015) di Hotel Pullman, Jakarta:Ingatkan makanan basiDigi dilengkapi kamera pintar yang bisa mengidentifikasi tiap makanan di kulkas. Data tersebut terhubung langsung dengan smartphone pengguna. Saat stok makanan tertentu akan habis atau basi, Digi akan memberi tahu pengguna lewat notifikasi di smartphone. "Dengan begitu, pengguna bisa langsung mengetahui daftar bahan makanan yang perlu dibeli kapan pun dan di mana pun," kata Yoshiaki."Mendekatkan keluarga""Kesibukan bekerja kerap merenggangkan hubungan keluarga. Digi bakal jadi solusi untuk masalah ini," Yoshiaki mengklaim. Kulkas pintar tersebut bisa digunakan untuk merekam pesan video dan mengatur jadwal pertemuan keluarga. Semisal seorang ayah pulang larut malam dari kantor, si ayah bisa menyentuh layar untuk memeriksa apakah ada pesan video dari sang anak. Jika ada, si ayah bisa membalas video itu dan akan dilihat oleh sang anak keesokan harinya saat ingin mengambil makanan di kulkas. Selain itu, Digi juga bisa dijadikan alat pengatur jadwal pertemuan keluarga. Semua anggota keluarga bisa memasang jadwal waktu bebasnya pada aplikasi di Digi. Dengan begitu, saat semua anggota keluarga senggang, aplikasi akan memunculkan waktu yang tepat untuk saling bertemu dan menghabiskan waktu berkualitas.Belanja dari rumahDengan memanfaatkan koneksi internet, Digi bisa terhubung ke situs-situs e-commerce. Maka, pengguna tak perlu lagi repot-repot belanja ke luar rumah jika ada keperluan mendesak yang harus dibeli.
Dengan layarnya, Digi bisa dipakai untuk melakukan berbagai hal, mulai dari belanja bahan makanan hingga main game online
MenghiburDigi dilengkapi kemampuan pemutar musik, menonton video dan bermain game online. Ada konten yang tersedia secara default pada Digi, adapula konten yang bisa diunduh pengguna lewat internet. Kelima, belajar dari kulkas. Pengguna bisa memanfaatkan Digi untuk belajar apapun. Sebab, keterhubungan Digi dengan internet berarti keterhubungan Digi dengan seluruh informasi di muka bumi. Jika sang ibu ingin mempelajari resep masakan tertentu misalnya, cukup tanyakan pada Digi. Kulkas itu pun akan memberikan instruksi pembuatan makanan berdasarkan resep yang diinginkan. "Mengajarkan anak bahasa dan ilmu pengetahuan lainnya pun bisa dilakukan Digi," Yoshiaki menjelaskan. Mengawasi lansiaJika anak dan orang tua tinggal berjauhan, tentu anak akan merasa khawatir dengan kondisi orang tuanya. Terlebih jika orang tua tinggal sendiri dan dalam usia yang sangat lanjut. Untuk itu, Digi memberikan fungsi pengawasan terhadap kondisi orang tua."Tiap hari orang pasti buka kulkas. Jika orang tua membuka kulkas dari rumahnya, Digi bisa melaporkan ke anak yang tinggal di tempat berjauhan, melalui notifikasi smartphone. Anak pun bisa tenang mengetahui kondisi orang tuanya baik-baik saja," kata dia. Jadi penyalur iklanKetujuh, menjadi media beriklan bagi pebisnis. Kemampuan ini dikatakan Yoshiaki sebagai "win-win solution" antara pengguna dan pebisnis. Di satu sisi, pebisnis dapat memberikan informasi produk teranyarnya langsung ke pengguna lewat kulkas pintar. Di sisi lain, pengguna akan selalu tahu informasi dan tren terbaru di dunia. Semua kemampuan Digi dipersenjatai oleh sistem operasi Android. Untuk sementara, pihak pembuatnya tengah mengembangkan 15 aplikasi untuk membekali kulkas pintar tersebut. Ke depan, Aqua merencanakan penyematan aplikasi yang lebih banyak untuk menambah kecerdasan dan fungsi Digi sehingga kemampuannya bisa bertambah banyak.Aqua enggan menyebut harga dan ketersediaan Digi. "Segera dipasarkan dalam waktu dekat," hanya itu yang dikatakan sang CEO.