Nextren.com - Badan antariksa Amerika Serikat, NASA bersiaproket luar angkasa ke bulan di misi Artemis 1.
Dilansir dari Space.com, roket luar angkasa Artemis 1 dijadwalkan melucur pada 29 Agustus 2022.
Artemis 1 dimaksudkan untuk mendemonstrasikan peluncuran roket SLS dan menguji pelindung panas orion saat masuk kembali melalui atmosfer Bumi.
Menariknya misi Artemis 1 akan menjalankan eksperimen yang disebut Callisto.
Eksperimen ini menunjukan bagaimana teknologi konsumen dapat berintegrasi dengan pesawat ruang angkasa masa depan.
Eksperimen Callisto bakal menggunakan iPad sebagai perangkat utama.
Artinya, iPad akan dibawa ke bulan untuk melakukan eksperiman teknologi pesawat ruang angkasa masa depan.
Baca Juga:Segera Unduh Wallpaper iPhone Spesial Peluncuran SpaceX NASA
Proyek Callisto
Amazon Alexa dan WebEx dari Cisco akan digunakan untuk demo teknologi di pesawat luar angkasa.
Tujuannya adalah untuk menunjukkan bagaimana perintah suara (voice-command) dapat meningkatkan cara astronot hidup dan bekerja di luar angkasa.
Lockheed Martin dan NASA berkolaborasi dengan Amazon dan Cisco di eksperimen Callisto ini.
"Saya bisa membayangkan masa depan di mana astronot dapat mengakses informasi tentang status penerbangan dan telemetri seperti orientasi pesawat, tingkat pasokan air atau status baterai melalui perintah suara sederhana," ujar wakil program manajer Orion NASA, Howard Wu.
Sistem peluncur roket yang menjalankan misi Artemis 1
Baca Juga:Apple Kedatangan Bakat Baru dari NASA buat Tangani Teknologi AR
iPad di Bulan
Menurut penjelasan di blog NASA,iPad akan bertindak sebagai astronot yang berbicara via Alex.
Partisipan eksperiman akan membantu demonstrasi dengan mengjukan pertanyaan kepada Alexa atau memberikan perintah tugas di depan konsol berkamera dan mempunyai mikrofon.
Gambar dan suara mereka akan disiarkan dari mission control ke Orion, di mana video para peserta akan ditampilkan di iPad.
Kemudian audionya akan diputar dari speaker lalu Alexa akan meresponsnya.
(*)