BlackBerry Tuntut Facebook, WhatsApp dan Instagram Sekaligus

Laporan Wartawan Nextren, Husna Rahmayunita

Nextren.grid.id – BlackBerry diam-diam melakukan gebrakan baru yang cukup mencengangkan.

Tak berfokus dengan teknologi, BlackBerry kini melangkah ke jalur hukum.

Perusahaan asal Kanada tersebut menuntut beberapa media sosial sekaligus .

Dikutip dari berbagai sumber, BlackBerry saat ini sedang menuntut Facebook, Whatspp dan Instagram.

(BACA: 5 Hape Berkapasitas Baterai 5000mAh Mulai Harga Rp 2.5 Jutaan (Update))

Ketiganya dituduh melanggar hak paten aplikasi BlackBerry messaging.

Hak paten akan fitur dan layanan menjadi pokok permasalahan yang paling diutamakan.

Menurut BlackBerry, kekayaan intelektual yang mereka miliki telah dilanggar Facebook.

Facebook diklaim telah menggunakan sejumlah keamanan, user interface, dan fungsionalitas perusahaan tersebut demi alasan komersial.

(BACA: 4 Penyebab Gagal Registrasi Kartu Prabayar Menurut Pihak Kemendagri)

Pada bulan desember 2016, BB telah merancang, memproduksi dan menjual ponsel bermerek BlackBerry ke TCL multinasional Tiongkok.

Sehingga, BB Limites bertanggung jawab atas produk , software dan keamanan perusahaan.

Perusahaan BlackBerry pun mengatakan jika patennya mencakup teknik kriptografi yang berfungsi melindungi privasi pengguna, perpaduan mobile gaming dan messaging serta user interface di antara pesan elektonik.

Langkah yang diambil BlackBerry ini semat-mata karena ingin memperoleh pengakuan dan pajak atas kreativitas yang mereka buat.

(BACA: Harga Nokia 8110 Jadul Awal Bulan Maret 2018, Kolektor Wajib Tahu)

Dalam arti lain, Facebook, WhatsApp dan Instagram diharap bisa membayar ganti rugi yang setimpal seusai dengan apa yang dituntutkan dalam persidangan.

Pihak Facebook pun kemudian memberikan respon atas semua yang dituduhkan BlackBerry.

Perusahaan Mark Zuckerberg tersebut siap berjuang dan menganggap tuduhan BlackBerry hanya dalih untuk menyembunyikan kegagalan inovasi yang selama ini dilakukan.

Di sisi lain, WhatsApp dan Instagram belum memberikan konfirmasi.

Bagaimana menurut kalian? (*)