Follow Us

Efek Buruk Saat Shutter Count DSLR Telah Mencapai Batas Maksimal

Hesti Puji Lestari - Jumat, 02 Februari 2018 | 13:56
Hal yang terjadi saat DSLR mencapai batas SC maksimal
My Pixa

Hal yang terjadi saat DSLR mencapai batas SC maksimal

Laporan Wartawan Nextren, Hesti Puji Lestari

Nextren.grid.id - Masih tentang Shutter Count yang ada pada kamera DSLR.

Banyak orang menilai bahwa kinerja perangkat DSLR sangat bergantung pada jumlah Shutter Countnya.

Hal ini memang tepat, karena sebagai sebuah perangkat elektronik, DSLR juga punya batas dalam kinerjanya.

Beberapa merek terkenal seperti Sony, Nikon, dan Canon tentu saja punya batas maksimal SC yang berbeda-beda untuk setiap produknya.

(BACA: Telkomsel Tawarkan Layanan Keamanan, Hasil Kerjasama dengan Blackberry)

Namun hal tersebut ternyata tak selamanya jadi patokan.

Hal ini didasari pada fakta bahwa beberapa kamera DSLR juga masih bekerja dengan baik meski telah memasuki batas maksimal.

Namun tentu saja, kinerjanya tak sebaik saat pertama kali perangkat ini dipakai.

Banyak orang bertanya tentang apa yang akan terjadi jika SC kamera DSLR telah mencapai batas maksimalnya?

(BACA: Kembangkan Jadwal Posting, Instagram Ingin Sukseskan Akun Bisnis?)

Dilansir tim Nextren dari berbagai sumber, ternyata hal ini memang cukup berpengaruh.

Pasalnya, beberapa kamera akan mengalami macet saat hendak mengambil gambar.

Ya, SC yang tinggi membuat tombol shutter (tombol untuk mengambil gambar) berkurang kinerjanya.

(BACA: Inilah yang Akan Terjadi saat IMEI Smartphonemu Null alias Hilang)

Kinerja yang tak maksimal tersebut, akan membuat momen pengambilan gambar terhenti beberapa saat, sebelum akhirnya benar-benar menjepret objeknya.

Hal ini tentu mempengaruhi hasil dari foto yang diambil oleh sang fotografer.

Pasalnya, jika tangkapan gambar tak cepat, besar kemungkinan objek akan menjadi blur dan kurang fokus (*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest