Tren Teknologi Masa Depan, Dari AI Sampai "Internables"

Di awal tahun 2016, Ericsson Consumer Lab merilis laporan tren tahunannya. Hasil laporannya menunjukan beberapa tren konsumen global yang menarik terkait teknologi yang diprediksi akan menjadi tren di tahun ini dan tahun yang akan datang.Riset yang dilakukan Ericsson Consumer Lab di 24 negara di seluruh dunia ini menunjukan bahwa teknologi yang sebelumnya menjadi keinginan konsumen untuk menjadi tren mulai dikembangkan dan di tahun 2016 ini akan menjadi kenyataan."Beberapa tren yang ditampilkan memang terlihat begitu futuristik, namun dengan laporan ini diharapkan dapat mendorong pengembangan teknologi. Dan, dalam konteks Indonesia dapat membantu pengembang untuk melihat tren konsumen global mendatang," ujar Hardyana Syintawati, Vice President Marketing and Communications, Ericsson Indonesia, di Jakarta, Selasa (19/1/2016).

Marsya Pamela/ KOMPAS.com

Hardyana Syintawati, Vice President Marketing dan Communications Ericsson Indonesia

Adapun 10 tren konsumen teknologi teratas dari Ericsson Consumer Lab di 2016 sebagai berikut: 1. The Lifestyle Network EffectDalam poin ini konsumen dapat memanfaatkan layanan online dan meningkatkan lebih banyak pengguna. Salah satunya yang sedang mulai berkembang saat ini adalah ekonomi berbagi (sharing economy).2. Streaming NativesLayanan streaming musik dan video ke depannya akan tumbuh subur. Pengguna aktif layanan ini sebagian besar adalah para remaja. Hal ini diperoleh berdasarkan data bahwa ada peningkatan pengakses YouTube dari 2011 sampai 2015 yang berasal dari usia 16 sampai 19 tahun.3. AI Ends The Screen AgeKecerdasan buatan (Artificial Intelligence, AI) memungkinkan konsumen berinteraksi dengan obyek tanpa membutuhkan layar smartphone atau perantara perangkat elektronik.?Bahkan, nantinya perangkat-perangkat tersebut dimungkinkan untuk melakukan hal yang bisa dikerjakannya tanpa perintah manusia. Selain itu, tidak sedikit pula yang merasa bahwa nantinya dapat berbicara dengan peralatan rumah tangga.4. Virtual Gets RealKonsumen menginginkan teknologi virtual untuk aktivitas sehari-hari seperti menonton pertandingan olahraga dan melakukan panggilan video.5. Sensing HomesTak hanya alat-alat rumah tangga saja yang semakin pintar, pengguna smartphone pun ingin hal serupa terjadi untuk rumah. Rumah banyak yang dilengkapi sensor khusus untuk mendeteksi kondisi sekitar, misalnya mendeteksi kebocoran, masalah listrik, suhu di dalam ruangan, dan sebagainya.6. Smart CommutersDengan teknologi yang mengalami konvergensi, setiap layanan transportasi lebih efisien. Jadi nantinya layanan tersebut dapat membaca pola perjalanan pengguna, dan memberikan informasi jika ada hal yang mungkin menghambat perjalanan tersebut.7. Emergency ChatLayanan sosial akan lebih digemari untuk menghubungi jalur darurat, seperti memberi informasi tentang bencana alam.8. InternablesTeknologi untuk mendeteksi kondisi tubuh dan kesehatan yang ditanam di dalam tubuh, semakin banyak menarik perhatian konsumen dalam beberapa tahun mendatang. Sensor internal ini akan bisa dimanfaatkan paling tidak dalam 3 tahun ke depan.9. Everything Gets HackedSebagian pengguna smartphone pecaya bahwa hacking dan virus akan terus menjadi sebuah masalah. Tapi 1 dari 5 orang mengatakan bahwa mereka menjadi lebih percaya /menaruh kepercayaan pada organisasi yang pernah diretas dan berhasil menyelesaikan masalahnya.10. Netizen JournalistsKonsumen lebih pintar memilah informasi, lebih banyak berbagi informasi dan hal itu dipercaya dapat meningkatkan pengaruh mereka pada masyarakat. Laporan tahun ini menunjukkan bahwa konsumen percaya kecerdasan buatan (AI) akan segera memungkinkan interaksi dengan obyek tanpa membutuhkan layar smartphone lagi. Bahkan setengah dari seluruh pengguna smartphone memprediksi bahwa smartphone akan menjadi sesuatu yang kuno di lima tahun mendatang.Reportase oleh: Marsya Pamela